Arsitek Madura United, Maurício Souza Yakin Liga 1 Bisa Setara J1 League

Administrator

16/04/2023

ANTUSIAS : Pelatih kepala Madura United asal Brazil, Maurício Ferreira de Souza (foto : Dok. Madura United)

PAMEKASAN, G-SPORTS.ID  – Pelatih Madura United FC, Maurício Ferreira de Souza akui surprise dan gembira sekaligus antusias dengan terobosan yang dilakukan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. 

Menjalin kerja sama dengan Jepang soal peningkatan kualitas kompetisi BRI Liga 1 musim 2023/2024. . Persaingan setiap musim yang kompetitif, membuatnya  optimistis dengan terobosan yang dilakukan PSSI. 

Souza sebut, adanya upaya Erickt Thohir meningkatkan kualitas kompetisi BRI Liga 1 di masa depan. Diyakininya akan setara J1 League  atau the Meiji Yasuda J1 League Jepang.

Meski baru akan merasakan atmosfer kompetisi Liga 1 musim 2023)2024 depan bersama Madura United. Namun Mauricio Souza akui telah mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia. 

Pelaih asal Rio de Janeiro, Brazil itu, juga menilai ada progres yang cukup bagus jelang pelaksanaan kompetisi Liga 1 mendatang. 

“Jadi kita harus berhenti pesimistis  bahwa Liga 1 di Indonesia tidak bagu. Tetapi percayalah,  Liga Indonesia itu bagus seperti liga lain di Asia,” ujar mantan arsitek tim Club de Regatas Vasco da Gama di kompetisi  Brasileirão Série A tersebut  

“Klub-klub lain itu sekarang punya struktur, planning, dan saya yakin Liga Indonesia akan seperti liga-liga lain seperti Jepang,” imbuh pelatih kelahiran 13 Maret 1974 itu. 

Salah satunya yang menjadi poin kerja sama antara PSSI dan federasi sepak bola Jepang, JFA (Japan Football Association) beberapa waktu lalu antara lain peningkatan kualitas wasit dengan rencana penggunaan VAR.

Juga rencana peningkatan kualitas kompetisi sepak bola putri.

Menurut Mauricio Souza adalah langkah yang strategis untuk memajukan kualitas sepak bola Indonesia.

Hal itu sebagaimana yang dilakukan oleh Madura United dalam program pembinaan pemain usia dini jangka panjang melalui Madura United Football Academy (MUFA).

Dia pun merasa selaras dengan visi sepak bola Madura United dan Indonesia yang fokus pada pembinaan pemain usia muda.

Mantan midfielder klub America RJ (Rio de Janeiro) era 1995-1997 itu sendiri memiliki pengalaman menangani klub dan pemain kelompok usia muda.

Seperti Botafogo de Futebol e Regatas U-13, U-15, dan U-17,  serta U-20. Termasuk tim Clube de Regatas do Flamengo U-17 dan U-20.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait