GIANYAR, G-SPORTS.ID – Bali United mengadakan acara Tirta Yatra (sembahyang bersama) mulai dari Stadion Kapten I Wayan Dipta, Pura Ulun Danu Batur dan Pura Penataran Agung Besakih hari Senin (22/5/2023) pagi hingga siang.
Tradisi tahunan yang kembali dilakukan untuk menyambut awal musim kompetisi baru ini diikuti oleh seluruh manajemen, pelatih, pemain dan offisial Bali United. Rombongan Serdadu Tridatu memohon restu kepada Tuhan Yang Maha Esa jelang mengarungi beberapa agenda kompetisi mendatang.
Termasuk memohon doa saat tampil di Liga 1 dan kompetisi Asia musim 2023/2024 agar diberikan hasil yang terbaik.Seluruh anggota tim, termasuk pelatih Bali United, Stefano Cugurra sangat khusyuk melakukan persembahyangan.
Pelatih asal Brasil ini mengaku senang akan tradisi serta toleransi di Pulau Bali ini yang terus dijalankan sebelum menyambut kompetisi setiap tahunnya.
“Saya pikir acara ini (upacara bersama) adalah kegiatan tradisi yang positif untuk semua pemain maupun pelatih. Kegiatan ini sangat bagus untuk menunjukkan suasana keberagaman, kekompakan dalam tim dan toleransi yang indah di Pulau Bali,” jelas coach Teco.
Pelatih yang memulai karier di Indonesia tahun 2002 ini semakin kagum dengan perkembangan tata letak yang baru dari Pura Penataran Agung Besakih yang tampil dengan model baru.
“Saya lihat sudah lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya. Tempat ini semakin indah,” ungkap Coach Teco.
Pelatih yang telah empat tahun berturut mengikuti kegiatan persembahyangan ini optimis menatap musim ini. Teco yakin dengan usaha dan kerja keras, maka skuadnya bisa meraih kesuksesan di musim baru ini.
“Harapanya tentu kompetisi di musim ini bisa berjalan normal. Mudah-mudahan kompetisi Liga 1 bisa home away kembali dan suporter bisa menikmati pertandingan di Stadion Dipta,” tutup mantan pelatih Persija Jakarta ini. **