SOLO, G-SPORTS.ID Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina dapat bernafas lega dengan debutnya di Liga Indonesia. Pelatih kelahiran Meksiko itu mampu mengangkat performa Laskar Sambernyawa dari papan bawah di putaran pertama dan finish di posisi 10 besar klasemen akhir Liga 1 2022/2023.
Lenardo Medina secara resmi bergabung di Persis pada 6 November 2022 lalu. Dia menggantikan posisi Jacksen F Tiago yang kemudian bergeser menjadi Direktur Teknik Persis Solo.
Mantan asisten pelatih di tim elite Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT) itu melalui sejumlah batu sandungan saat memimpin Persis musim ini. Grafik naik turun pada performa tim kebanggaan warga Solo itu menjadi bagian yang tak terpisahkan pula.
Dan usai menjalani sekitar 6 bulan debutnya di Liga 1, Leonardo Medina punya catatan tersendiri untuk kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.
Dan usai Persis menjalani laga terakhir lawan Persik kediri di Stadion Maguwoharjo Sleman pada Kamis (13/4/2023) lalu, Leonardo membeberkan isi kepalanya.
Untuk mengarungi musim yang baru nanti, Leonardo memberikan catatan khusus terhadap Liga 1 agar terciptanya ekosistem sepak bola Indonesia yang jauh lebih baik lagi.
Dia mengharapkan adanya peningkatan kualitas wasit dan perencanaan kompetisi usia muda yang jauh lebih baik.
Saya melihat Indonesia memiliki passion dan semangat yang tinggi. Musim depan kualitas wasit harus jauh lebih baik, apabila memungkinkan kita sangat membutuhkan peran VAR. Lalu harus adanya perencanaan kompetisi untuk pembinaan pemain muda yang lebih baik. Mereka (pemain muda) harus bermain seperti layaknya para senior mereka, kata Leonardo Medina.