BANDUNG,-G-SPORTS.ID – Jawa Barat tak hanya sukses sebagai penyelenggara Babak Kualifikasi PON XXI/2024 cabang olahraga catur nomor putri dan Babak Playoff putra yang digelar di Grand Pasundan, Kota Bandung, 25-30 November 2023.
Sebagai tuan rumah Babak Kualifikasi PON XXI/2024 cabang olahraga catur putri dan Babak Playoff putra PON XXI/2024 yang didukung Super Challenge dimans keterlibatan Super Challenge di ajang Babak Kualifikasi PON XXI/2024 Putri & Play Off Putra imerupakan bentuk dukungan balik kepada Percasi Jabar yang mendukung gelaran Super Challenge Super Chess National Tournament di Bandung bulan Juli lalu itu Jawa Barat juga sukses menempati rangking pertama dan meloloskan para pecaturnya ke PON XXI di Aceh dan Sumut tahun 2024, mendatang.
Di nomor perorangan putri, Jawa Barat menempatkan, Women Grand Master (WGM), Irene Kharisma Sukandar di peringkat pertama dalam Babak Kualifikasi Putri yang memperebutkan 8 tiket ke PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut dari 20 tiket yang diperebutkan.
Selain Irene, tujuh atlet dari provinsi lain juga menyusul diantaranya, Women International Master (WIM) asal Kaltim, Chelsea Monica Sihitte. Women Nasional Master (WNM) asal Papua, Ivana Lasama. Women International Master (WIM) Umi Fisabillah dari DKI Jakarta. Women Fide Master (WFM), Baiq Vina Lestari asal NTB. Shafira Devi Hafsera dari DIY. Tri Utama dari Kalbar dan Women Fide Master (WFD), Ananda Astri Harsono dari Jawa Timur.
Sementara di nomor beregu putri, satu tiket PON XXI/2024 juga diraih Jawa Barat yang berintikan, Diajeng T Singgih, Medina Warda Aulia, Dita Karenza, Regita Dasari Putri serta Dewi A Citra setelah menempatka rangking teratas.
Pada nomor beregu putri tersebut juga memperebutkan 8 tiket ke ajang PON XXI/2024. Tujuh provinsi lain yang berhasil merebut tiket diantaranya, regu Jawa Timur, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Tengah, Sulawesi Tengah serta Lampung.
Sedangkan di Babak Playoff perorangan putra Jawa Barat berhasil menyabet satu tiket PON XXI/2024 atas nama Fide Master (FM) Arief Abdul Hafiz melalui pertarungan catur cepat melawan pecatur sesama Fide Master, Khairul Anam dari Jawa Timur.
Secara keseluruhan, Arief Abdul Hafiz menempati peringkat atas di nomor perorangan putra. Disusul, Khairul Anam di peringkat kedua. Pada nomor putra ini juga memperebutkan 8 tiket ke PON XXI/2024.
Sedangkan, enam pecatur lainnya sudah lebih dulu lolos di Babak Kualifikasi di Yogyakarta yaitu, Nasional Master (NM), Zaky Dhianulhaq dari Sulawesi Tengah, Andi Juandra (Bengkulu), Fide Master (FM), Hani Marentek (Papua Barat), Nasional Master (NM), Ruby Tamono, pecatur Kalimantan Utara, Michael Owen (OC), serta Nasional Master (NM), Amrin Ali (Maluku).
Babak Kualifikasi nomor perorangan putera itu sendiri terbagi ke dalam lima zona. Sebelumnya, Arief masuk dalam Babak Kualifikasi zona Jawa dengan tuan rumah DIY namun Arief menempati peringkat ketiga dimana peringkat ketiga dan keempat masuk Babak Playoff.
Untuk Babak Playoff putra nomor beregu juga mololoskan dua provinsi yakni, DKI Jakarta dan Provinsi Banten. Sisanya yang sudah lebih dulu lolos yakni, regu Kalimantan Timur, Bali, Riau, Papua Barat, Sumatera Barat serta Nusa Tenggara Timur.
Atas keberhasilan para atletnya di semua nomor yang diikuti disambut suka cita pengurus Pengprov Percasi Jawa Barat. Maklum, dalam Babak Kualifikasi Putri dan Babak Playoff Putra PON XXI/2024, itu, buka saja meloloskan namun menempatkan semuanya di rangking pertama.
“Jelas kita sangat gembira, karena bukan saja lolos semuanya, tapi semua menempati peringkat pertama. Alhamdulilah, ini pencapaian yang patut kita apresiasi untuk atlet-atlet kita, dimana perorangan putri, perorangan putra playoff dan regu putri semua di peringkat pertama, dan target kita memang harus kesatu dan semuanya tercapai,” kata Sekretaris Umum Percasi Jawa Barat, Dicky Iman Firmansyah menuturkan kepada media.
Dicky menambahkan, para atlet catur Jawa Barat yang tampil di ajang Babak Kualifikasi tersebut kesemuanya adalah tim inti. Pada PON XXI/2024, nanti kata Dicky, kuota delapan provinsi yang lolos Babak Kualifikasi akan di tambah dua oleh tuan rumah Aceh dan Sumut yang memperoleh wild card.
“Dengan hasil akhir di Babak Kualifikasi dan Playoff, kami optimistis akan memenuhi target sesuai fakta integritas yang kita buat yaitu merebut enam medali emas di PON 2024 mendatang,” kata Dicky menambahkan.
Prestasi cabang olahraga catur Jawa Barat di ajang PON terbilang mentereng. Sejak PON 2008 Kaltim, PON 2012 di Riau, PON 2016 di Jawa Barat dan PON 2021 di Papua sebagai provinsi yang belum terkalahkan sampai sekarang.
“Jadi, jika kita kembali juara umum di PON Aceh dan Sumut, berarti itu gelar juara umum kita yang kelima kalinya secara berturut-turut,” ujar Dicky memungkasi. ***
