KEDIRI, G-SPORTS.ID – Manajemen Persik Kediri membuat keputusan berani jelang berakhirnya masa transfer window atau bursa transfer paruh musim kompetisi BRI Liga 1 2023/2024, Selasa (21.11/2023). Preventif menjaga kedalamaman skuat di sektor lini tengah yang selama ini menjadi salah satu titik lemah tim.
Meski kali ini manajemen tim berjuluk Macan Putih tersebut, mendatangkan attacking-midfielder yang tak muda laghi. Yakni gelandang serang diaspora kelahiran Amsterdam, Belanda, 11 Agustus 1988, Irfan Haarys Bachdim (35 tahun). Dia diproyeksikan memperkuat amunisi di lini vital bersama Renan da Silva, Rohit Chand Thakuri, Riyatno Abiyoso, Muhammad Taufiq dan Faris Aditama.
Bergabungnya Irfan Bachdim tak lepas dari kebutuhan tim untuk putaran kedua kompetisi musim ini. Irfan usia tak muda lagi, tapi dia memiliki pengalaman dan kualitas yang bisa membantu tim. Dia juga sudah pernah berlatih bersama Persik Kediri sebelumnya, ujar pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide.
Selain itu praktis di tim saat ini hanya menyisakan Faris Aditama sebagai sosok pemain senior, karena Taufiq juga punya kesibukan lain sebagai pelatih di akademi, kami butuh dia untuk menularkan pengalaman yang dimilikinya baik di timnas maupun level tertinggi kepada pemain muda Persik,” imbuh Marcelo Rospide.
Bergabungnya Irfan Bachdim ke Persik Kediri sekaligus come vack dia ke Jawa Timur. Setelah 12 tahun silam bermain untuk ti Jawa Timur lainnya. Persema Malang pada kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI) musim 2010/2011.
Alumni tim-tim muda di Belanda, Ajax Amsterdam, SV Argon, dan FC Utrecht tersebut, juga perenah mebela Timnas Indonesia 2010-2014. Termasuk malang melintang di beberrapa klub mancanegara Chonburi FC (Thailand), Sriracha FC (Thailand), dan dua klub di Jepang Ventforet Kofu serta Consadole Sapporo.
Di Tanah Air, pemain berdarah Belanda (ibu) dan Ayah asal Lawang, Kabuoaten Malang tersebut, tercatat pernah memperkuat empat tim. Yakni Persema Malang, Bali United, PSS Sleman, dan Persis Solo. Bersama Persema dan PSS dia satu klub dengan adik iparnya pemain naturalisasi Jerrman-Semarang, Kim Jeffrey Kurniawan.
Persik sebelumnya lebih dulu mendatangkan Ahmad Nuri Fasya dari Persebaya Surabaya untuk memperkuat barisan lini belakang, kemudian yang kedua Irfan Bachdim untuk mempertajam lini serang. Pengalaman dan kemampuannya diharapkan dapat membantu tim berjuluk Macan Putih itu mengerek peringkat di papan klasemen.
“Dari awal kami memang menginginkan tambahan pemain di posisi bek kanan, kemudian lini tengah dan depan. Kami harapkan datangnya Irfan Bachdim dan Ahmad Nuri Fasya dapat membantu kedalaman skuat, tandas Marcelo Rospide.
Karena memang sisa pertandingan masih sangat banyak di putaran kedua. Putaran pertama kami di beberapa dalam kondisi tidak ideal karena adanya cedera pemain ataupun akumulasi larangan bermain.