JAKARTA – G-SPORTS.ID – Liga PSF 2024 sukses digelar dengan juaranya adalah Ganendra Satya untuk kategori usia 15 tahun (U-15) dan Raga Negeri juara di U-17.
Dalam laga final yang digelar di lapangan Pancoran Soccer Field (PSF), Jakarta Selatan, Ganendra Satya mengalahkan WBFC sedangkan Raga Negeri menang atas PSF Garuda.
Liga PSF 2024 yang digelar sejak 11 Juli hingga 13 Juli 2024 merupakan kompetisi yang memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk merasakan atmosfer persaingan kompetisi sebagai bagian dari pengalaman mereka untuk menjadi pemain sepak bola profesional. Dalam acara final ini dihadiri oleh Chairman PSF Group, Gede Widiade, dan pelatih PSPS Riau Aji Santoso serta pelatih Charis Yulianto.
Selain pemberiaan trofi kepada dua tim pemenang untuk Liga PSF 2024 U-15 dan Liga PSF 2024 U-17, diberikan penghargaan untuk sejumlah kategori seperti Pemain Terbaik di masing-masing kelompok umur, serta juga pemain terbaik untuk kompetisi ini.
Untuk pemain terbaik contohnya, jatuh kepada Mohammad Fazri dari tim Raga Negeri. “Saya sangat bahagia bisa meraih penghargaan di Liga PSF 2024 ini, yang membuat saya lebih semangat lagi, dan semoga menjadi lebih baik lagi ke depannya,” kata Mohammad Fazri, yang di hari itu, penampilannya juga disaksikan oleh ayahnya yaitu Jaronih.
Terselenggaranya Liga PSF 2024 ini pun disambut sangat positif oleh Chairman PSF Group, Gede Widiade. Menurut salah satu tokoh sepak bola Tanah Air ini, Liga PSF dapat terselenggara juga merupakan kolaborasi antara PSF dengan salah satu organisasi profesional.
Gede Widiade menyatakan dirinya bersyukur memiliki mitra kerja yang secara rutin menyelenggarakan turnamen ini. Liga PSF 2024 ini digelar di dua tempat, yang pertama di Jawa Tengah (Jogja), yang diselenggarakan di Cilacap.
Yang kedua di selenggarakan di Jakarta untuk daerah DKI Jakarta Banten dan Jawa Barat. Semuanya kategori U-15 dan U-17.
“Juara dari Jawa Tengah ke Jakarta untuk bertanding dengan juara dari Jakarta. Jadi, ini suatu awal yang bagus karena kita bisa melihat perkembangan pembinaan grassroots usia dini, SSB dan akademi, di Jawa Tengah maupun di Jakarta,” kata Gede Widiade, menjelaskan tentang format dari Liga PSF 2024 ini.
“Jadi kita dapat melihat, ternyata hari ini U-17 juaranya adalah dari Jawa Tengah (Raga Negeri), dan U-15 juaranya adalah dari DKI Jakarta (Ganendra Satya). Jadi ini menggembirakan, perkembangan persepakbolaan di luar Jakarta, Jawa Tengah khususnya, ini sangat meyakinkan. Membuat keinginan kita untuk terus melakukan pembinaan terhadap talenta dari akar rumput sangat tinggi,” kata Gede Widiade lagi.
Dengan Liga PSF 2024 ini pula, Gede Widiade melihat akan banyak peluang bagi para talenta-talenta muda untuk bermain di level nasional seperti kompetisi liga. Apalagi, nanti, akan ada Liga 4 yang tentu daya tampung kompetisi akan semakin banyak.
“Jadi saya pikir banyak peluang untuk para insan muda, talenta-talenta muda untuk bermain di level amatir di Liga 3 dan Liga 4,” kata Gede Widiade.
Aji Santoso Memuji Liga PSF 2024
Aji Santoso , pelatih PSPS Riau, yang kehadirannya dalam final ini juga menarik perhatian para talenta muda menyambut dengan positif dari terselenggaranya Liga PSF 2024 ini.
Dengan kompetisi ini, PSF telah memberikan kesempatan kepada para talenta-talenta muda merasakan atmosfer kompetisi yang sesungguhnya.
“Ini kegiatan yang sangat positif, merupakan salah satu bukti dari PSF yang memang sudah sejak lama peduli terhadap perkembangan sepak bola di Indonesia terutama di usia muda,” kata Aji Santoso, setelah pemberikan trofi kepada pemenang.
Aji Santoso berharap, turnamen yang baru pertama kali dilakukan ini terus berkelanjutan. Saya melihat juga banyak pemain-pemain muda yang cukup berbakat, ini memperlihatkan kompetisi atau event seperti ini memang sangat dibutuhkan oleh mereka para generasi muda,” Aji Santoso menambahkan.
Apalagi, menurut mantan pemain Timnas Indonesia dan Pelatih Timnas Indonesia ini, ajang ini digelar di tempat yang sangat bagus, khususnya saat final di Pancoran Soccer Field (PSF).
“Lingkungannya bagus, fasilitasnya sangat bagus, dan tempatnya di tengah kota. Jadi ini sangat efektif, ajang-ajang seperti ini yang harus didukung disuport,” kata Aji Santoso lagi, menambahkan.