MEDAN, G-SPORTS.ID – Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, hadir menyaksikan debut cabang olah raga (cabor) Barongsai di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dia bahkan berkesempatan melihat secara langsung laga nomor Naga Kecepatan, Rabu (04/09/2024) pagi, di Gedung Mixed Martial Art (MMA), Deli Serdang, Sumatera Utara.
“Rabu pagi hari ini kita menyaksikan bersama cabang olah raga Barongsai di Pekan Olahraga Nasional atau PON ke-21 tahun 2024 Aceh-Sumatera Utara. Ini menandai sejarah baru, sebab Barongsai untuk pertama kalinya dipertandingkan di PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan diikuti 15 provinsi,” ujar Marciano Norman.
Ketum KONI Pusat juga sangat memberikan apresiasi tinggi kepada pengurus besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) dan 15 KONI Daerah. Berlangsung di venue yang berlokasi di Sumut Sport Center, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Deli Serdang, Sumut.
Cabor Barongsai sudah memulai mulai pertandingannya tanggal 8 Septenber hingga 8 September 2024 mendatang. Mempertandingkan 10 nomor.
Yakni Naga Taolu Bebas, Naga Kecepatan, Naga Halang Rintang, Barongsai Taolu Bebas, Barongsai Taolu Tradisional, dan Barongsai Kecepatan. Kemudian Barongsai Halang Rintang, Barongsai Ketangkasan ZUO TOU, Pekingsai Taolu Bebas, dan Pekingsai Kecepatan.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada PB FOBI yang telah membina atlet-atlet di daerahnya. Saya juga berterima kasih kepada ketua KONI daerah yang telah menyiapkan atlet-atletnya,” imbuh Marciano Norman.
“Saya harapkan suatu hari nanti, barongsai juga dipertandingkan di Pekan Olah Raga Provinsi dan tingkat Kabupaten/Kota. Agar cabang olah raga Barongsai bisa dipertandingkan di level yang lebih luas.”.
Hati pertama, Rabu (04/09/2024), Kontingen tuan rumah Sumatera Utara merebut medali emas nomor Naga Kecepatan. Setelah mengalahkan tim Jawa Tengah dengan catatan waktu 43 detik dan lawannya harus puas dengan medali perak mencatat waktu 44 detik.
Medali perunggu disabet tim Riau yang membukukan waktu 47 detik. Tiga tim tersebut, menyingkirkan lima tim lainnya di partai final. Yaitu Sumatera Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Bali, dan NAD Aceh.