SLEMAN, G-SPORTS.ID — Riko Simanjuntak menjadi salah satu rekrutan amunisi baru PSS Sleman pada putaran kedua Liga 1 2024/2025. Pemain yang didatangkan dari Persija Jakarta ini menyatakan ambisinya segera beradaptasi dengan tim barunya itu.
Pemain yang dikenal dengan kecepatannya di sisi sayap ini ingin memberikan kontribusi nyata untuk membantu tim berjuluk Super Elang Jawa meraih hasil maksimal di kompetisi Liga 1 musim ini.
Hal ini ia sampaikan saat menandatangi kontrak di Omah PSS, Sleman, Jumat (10/1/2025) petang. Pemain kelahiran Pematang Siantar, 26 Januari 1992 menyebutkan adaptasi adalah tantangan pertama yang harus Ia selesaikan dengan baik.
“Saat ini saya berada di PSS, tentunya tidak mudah bagi saya karena berada di rumah baru, suasana baru, teman-teman baru. Hal ini tentunya menjadi motivasi buat saya untuk cepat beradaptasi di PSS. Tentu saja hal tersebut bisa saya dapatkan dengan dukungan teman-teman yang ada di PSS,” ujarnya.
Pemain yang pernah berkarier di Semen Padang FC mengungkapkan keinginannya mendapatkan dukungan yang positif dari komponen klub untuk mempersembahkan hal yang terbaik.
“Harapannya, keluarga besar di PSS, baik dari suporter, manajemen, pemain, dan tim pelatih bisa menerima saya untuk bergabung di sini untuk memberikan kontribusi terbaik,” imbuhnya.
Sebagai pemain sepak bola profesional yang bermain di kompetisi tingkat nasional, Riko telah bertemu dengan banyak tim salah satunya PSS. Ia pun menyebutkan PSS memiliki antusiasme tinggi dari suporternya dalam memberikan dukungan.
“PSS Sleman dikenal memiliki suporter yang kreatif dengan membuat koreo bagus seperti yang saya dengar. Hal tersebut terbukti ketika Persija bertemu PSS. Saya merasakan langsung bagaimana antusiasme mereka memberikan dukungan dengan koreo yang kreatif sangat luar biasa,” ujarnya.
“Semoga ke depannya bisa terjadi lagi karena hal tersebut memberikan motivasi serta semangat teman-teman di lapangan. Karena tanpa dukungan dari mereka kita akan sulit bermain di lapangan. Apabila kita bersatu, suporter datang langsung ke stadion walaupun itu bentuk kritikan hal tersebut adalah motivasi membangunkan pemain serta memberikan motivasi semangat di lapangan,” pungkas Riko.