Persikabo 1973 Hancur Lebur Dicukur Bekasi City

Arief NK

11/01/2025

LIGA 2 2024/2025 : Persikabo 1970. (grafis : Menk Karmawan/G-Sports.id)

PURWAKARTA, G-SPORTS.ID – Hancur lebur. Begitu kira-kira kata yang paling tepat dialamatkan kepada Persikabo 1973. Pasalnya, sampai detik ini saja, Laskar Pajajaran itu belum juga meraih kemenangan. Kabar terakhir, Persikabo 1973 dicukur, Bekasi City, 0-5 pekan ke-18 Pegadaian Liga 2 2024/2025 yang berlangsung di Purwakarta Stadium, Sabtu (11/1/2025).

Atas hasil tersebut, Persikabo 1973 makin tenggelam di klasemen sementara Grup A Pegadaian Liga 1 2024/2025 dengan 13 kekalahan. Tim asuhan Budiarjo Thalib itu berada di peringkat ke-9 dengan meraih 5 poin kemenangan sekali menang dan sekali seri. Kemenangan atas Persikabo 1973 merupakan kemenangan terbesar pertama kalinya yang diraih Bekasi City dalam musim Liga 2024/2025.

Sayang, tim asuhan Widyantoro itu belum mampu menembus peringkat Tiga Besar. Usai mengalahkan Persikabo 973, Bekasi City saat ini berada di peringkat ke-5 dengan 25 poin kemenangan.

Sementara peringkat Tiga Besar sudah milik tiga tim teratas, Persiraja Banda Aceh, PSKC Cimahi dan PSPS Riau dan bersiap mewakili Grup A ke babak berikutnya.

Lima gol Bekasi City dalam pertandingan tersebut Meghon Valpoort dan Titan Agung masing-masing menyumbangkan dua gol. Dua gol Meghon tercipta di menit ke-10 dan 17. Sedangkan, Titan pada menit ke-38 dan 71. Satu gol lagi disumbangkan Daud Kotulus pada menit ke-87.

Pelatih Budiajo Thalib mengaku, tactical yang diterapkannya tidak berjalan efektif. Beberapa kesalahan katanya, lebih banyak terjadi.

“Namun, kami apresiasi kerja keras pemain dalam pertandingan ini dan tak perlu kita menyalahkan siapa yang banyak melakukan kesalahan. Yang pasti, hasil akhir ini tidak menggembirakan meskipun tidak berjalan sesuai harapan taktik kami namun kami menghargai perjuangan pemain,” kata Budiarjo membeberkan usai pertandingan.

Faktor kekalahan yang mendasar katanya melanjutkan, bukan masalah mental melainkan pressuer tinggi dari tuan rumah Bekasi City yang membuat anak asuhannya cukup kewalahan melayaninya.

“Terutama di babak pertama, tuan rumah langsung menekan pertahanan tim kami, pemain kami memang muda-muda namun mereka punya cukup pengalaman, yang paling mendasar di babak pertama kita kebobolan dua gol lalu di babak kedua kita kebobolan lagi tiga gol, yang pasti nanti play off kita fight, ” ujarnya menambahkan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait