Tampil di Kandang Baru, Hangtuah Gulingkan Tangerang Hawks

Yan Daulaka

26/01/2025

Amartha Hangtuah Jakarta memetik kemenangan perdananya di kandang baru di yaitu GOR Ciracas, Jakarta Timur. (cover @menk.karmawan/g-sports.id)

JAKARTA, G-SPORTS.ID – Klub basket Amartha Hangtuah Jakarta akhirnya bisa mempersembahkan kemenangan pertama di rumah baru mereka, yaitu GOR Ciracas, Jakarta Timur. Hangtuah membungkam Tangerang Hawks dengan skor akhir 77-63. Diftha Pratama sebagai kapten tim Hangtuah tampil impresif dengan mencetak 18 poin. Diftha memasukkan empat kali three point dari tujuh percobaan.

Memainkan musim ke-12 di liga bukan berarti hanya menjadi penggembira saja. Diftha mengambil tanggung jawab besar di laga ini. Saat Hangtuah tertinggal di kuarter pertama, Diftha muncul dengan mencetak 13 poin di kuarter kedua untuk membalikkan keadaan. Hangtuah mendapat momentum kebangkitan di akhir kuarter ketiga. Puncaknya ketika mereka unggul 23-13 di kuarter keempat.

Adonys Henriquez hanya meleset empat dari 15 tembakan. Ia menghasilkan 25 poin, sembilan assist, lima rebound, dan empat steal. Sementara Rakeem Christmas meraih double-double dengan 12 poin dan 13 rebound, serta menambahkan empat block. Hangtuah sekarang mengoleksi rekor kemenangan 3-1. Sedangkan Hawks terpaksa menelan kekalahan kedua dari empat laga yang sudah dilalui.

“Ini modal yang bagus buat kami. Saya apresiasi semuanya coach, player, dan semua yang mendukung kami. Saya tidak menyangka bakal ramai seperti ini home arena Hangtuah. Saya berharap dukungan seperti ini terus ada sepanjang musim.

Dari catatan statistik, Hangtuah mencetak 40 points in the paint dengan 42 rebound, dan 12 second chance points. Mereka juga membuat 24 fast-break points sepanjang laga. Namun yang paling mencolok adalah Hangtuah mampu mengkonversi 18 turnovers Hawks menjadi 33 points from turnovers.

Sebaliknya, Hawks kali ini hanya mencetak 32% tembakan secara keseluruhan. Stephaun Branch memimpin dengan 18 poin, 10 rebound, tiga assist, dua block, dan satu steal. Branch mendapatkan pengawalan ketat sehingga dia melakukan enam kali turnovers. Jarred Shaw mencetak 15 poin, sembilan rebound, dan lima assist. Dari bangku cadangan, Ebrahim Lopez Enguio membukukan 13 poin.

Pelatih Hangtuah Jakarta, Wahyu Widayat Jati, tak hanya sekadar membangun tim dengan sistem terbaik di lapangan. Pria yang akrab disapa Cacing tersebut juga membentuk mental pemain dari nol. Cacing bergabung dengan Hangtuah pada paruh terakhir IBL 2024. Tak banyak yang bisa dilakukan mantan pemain tim nasional tersebut kala itu.

“Tentang mentalitas ini kami masih baru ditumbuhkan, baru menanam. Karena saya datang ke Hangtuah ibaratnya semua itu diperbaiki dari semua sisi, dari semua faktor, dari pemainnya, habit mereka, dari training mereka, mind set mereka,” ujar Cacing.

Di IBL 2025, Hangtuah Jakarta memulai dengan mulus. Diftha Pratama dkk. berhasil mengunci tiga kemenangan dari empat laga. Akan tetapi, situasi tersebut belum sempurna untuk Cacing. Masih banyak hal yang perlu diperbaiki, terutama mentalitas. Jadi berhubungan dengan mentalitas itu, menurut saya masih improve,” ujar Cacing.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait