ITN OPEN VIII/2025 Dipimpin Delapan Wasit Internasional

Arief NK

22/02/2025

PARA atlet nasional Jawa Barat memeragakan demonstrasi dihAdapan paRa peserta Kejuaraan Taekwondo Antar UNITE ITN OPEN VIII/2025 di Gymnasium UPI Bandung, Sabtu (22/2/2025). (Foto: Arief K/G-SPORTS.ID)
PARA atlet nasional Jawa Barat memeragakan demonstrasi dihadapan para peserta Kejuaraan Taekwondo Antar UNITE ITN OPEN VIII/2025 di Gymnasium UPI Bandung, Sabtu (22/2/2025). (Foto: Arief K/G-SPORTS.ID)

BANDUNG, G-SPORTS.ID – Kejuaraan Taekwondo ITN OPEN VIII/2025, secara resmi dibuka di Sport Hall Gymnasium UPI Bandung, Sabtu (22/2/2025).

Ketua Umum Pengprov Taekwondo Indonesia Jawa Barat (TI Jabar) sekaligus mewakili KONI Jabar, Divie, berkesempatan membuka Kejuaraan Taekwondo Antar UNITE se-Jawa Barat itu.

Kejuaraan Taekwondo ITN OPEN tahun ini memasuki tahun ke delapan sejak digelar pada 2017, lalu. Untuk tahun ini peserta mencapai jumlah yang sangat fantastis yakni, 2.699 dari berbagai UNITE hingga Pengcab TI Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.

Ketua Umum Pengprov T.I Jawa Barat, Divie, mengapresiasi penyelenggaraan ITN OPEN yang semakin konsisten dari tahun ke tahunnya.

“Terus terang membuat kejuaraan seperti ITN ini tidaklah mudah. Disamping itu, penyelenggara harus mampu apa yang digariskan Pengprov salah satunya bukan sekedar menyelenggarakan, tetapi harus berkualitas dimana pendukungnya adalah kuantitas. Kami Pengprov mengapresiasi dan berharap melalui ITN OPEN lahir atlet-atlet yang nantinya bisa tampil di tingkat nasional dan internasional,” kara Divie disela-sela acara pembukaan ITN OPEN VIII/2025.

Meski begitu, Divie tetap mengingatkan khususnya kepada penyelenggara ITN OPEN agar tidak sekedar mengumpulkan anggota dan hanya bertanding tanpa menghasilkan prestasi.

“Namun kami sangat berterima kasih khususnya kepada UNITE Institute Taekwondo Nusantara atau pun kepada siapa penyelenggara lainnya dimana dengan kejuaraan artinya sudah bersinergi dengan Pengprov. ITN ini mayoritas kadet dan junior dan kita berharap menjadi ajang mengasah kemampuan,” ujar Divie menambahkan.

Ending dari ITN OPEN, Divie menambahkan, para peserta yang telah mangasahnya bisa tampil lebih tinggi di tangkat Pengprov.

“Jadi, Pengprov pun disini menurunkan talent scoutingnya karena memang jika ITN sebagai even pencarian bakat baru maka Pengurus Besar (PB), juga bisa menjadi ajang pencarian bakat,” katanya menambahkan lagi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia, Priyanto Tri Dumadi. S.Pd menjelaskan, kejuaraan demi kejuaraan yang akan berangsung selam dua hari, itu menurunkan para wasit yang telah berlisensi internasional.

Sedikitnya, ada delapan para wasit berlisensi internasional yang bertugas di ITN OPEN VIII/2025. Mereka adalah, Master Irwan (DAN 7 Kukkiwon), Master Iyus (DAN 7 Kukkiwon), Master Beni Handoyo (DAN 7 kukkiwon), Master SITI FATIMAH (DAN 6 Kukkiwon), Sanim OGI MARTINO (DAN 5 Kukkiwon), Sanim Latas (DAN 5 Kukkiwon), Sanim Siska (DAN 5 Kukkiwon) dan Master Tukio (DAN 6 Kukkiwon).

“Selain delapan orang wasit internasional, di ITN OPEN VIII tahun ini juga kita menurunkan 50 wasit nasional dan 26 wasit-wasit dari daerah,” kata Priyanto mengungkapkan.

ITN OPEN VIII/2025, itu katanya lagi, juga diikuti para atlet yang tampil di ajang PON diantaranya, Mehes dan Rizal yang turun di kelas Pomsae dan kyurugi Kim, dimana mereka juga peraih medali emas di PON 2024 lalu.***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait