BLITAR, G-SPORTS.ID – Arema FC akhirnya harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan tim tamu PSIS Semarang pada laga pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Soepriadi, Kota Blitar, pada Senin (24/2/2025) sore.
Singo Edan sempat unggul dua gol lebih dulu lewat Pablo Oliveira menit ke-5 dan Charles Lokolingoy menit ke-28. Namun kemudian PSIS mampu bangkit lewat dua gol Sudi Abdallah di menit ke-32 dan 90 lewat titik penalti.
Hasil ini membuat Arema FC masih berada di peringkat ke-9 dengan koleksi 36 poin. Sedangkan PSIS ada di peringkat ke-13 dengan nilai 23.
Ini tentunya hasil yang tidak bisa memberikan kepuasan untuk kedua tim yang sedang berburu poin demi poin guna memperbaiki posisi di klasemen.
Khususnya tentu saja PSIS yang sedang berjuang untuk menjauh dari zona merah degradasi. Hasil ini juga sekaligus membuat PSIS gagal revans karena di putaran pertama lalu juga kalah dengan skor 1-2 dari Arema FC.
Pada pertandingan itu, wasit Muhammad Taqi dari Singapura sempat menghentikan pertandingan untuk sementara. Ini dilakukan karena faktor cuaca dimana hujan dan badai petir di Kota Blitar membuat keselamatan pemain dan wasit di lapangan jadi masalah utama.
Jelang laga babak kedua dimulai, pertandingan kembali tertunda karena lapangan tergenang air hujan.
Dan saat wasit kemudian melanjutkan pertandingan, Arema FC berhasil mempertahankan keunggulan sampai laga usai.
Dari data statistik yang ada, PSIS sebenarnya lebih unggul dalam penguasaan bola. PSIS pada posisi 54 persen sedang Arema FC posisi 46 persen.
Bicara tentang shots, PSIS juga punya jumlah yang lebih banyak yakni 16 kali dengan 7 diantaranya on target berbanding 12 kali milik Arema FC dengan 6 on target.
Kedua tim pada laga kali ini tampak kesulitan untuk mengembangkan permainan akibat lapangan yang tergenang air hujan.
