Rakerprov PGSI Jawa Barat 2025 Hasilkan Empat Poin Penting

Arief NK

24/05/2025

RAKERPROV PGSI Jawa Barat diikuti 22 Pengcab Kota/Kabupaten yang digelar di Aula Lantai III, KONI jawa Bafrat, Sabtu (24/5/2025). (Foto: Arief K/GS-SPORTS.ID)
RAKERPROV PGSI Jawa Barat diikuti 22 Pengcab Kota/Kabupaten yang digelar di Aula Lantai III, KONI jawa Bafrat, Sabtu (24/5/2025). (Foto: Arief K/GS-SPORTS.ID)

BANDUNG, G-SPORTS.ID – PGSI Jawa Barat berhasil menyepakati empat permasalahan yang selama ini menjadi isu utama, Sabtu (24/5/2025),

Rapat Kerja Provinsi PGSI Jawa Barat (Rakerprov) berlangsung di Aula Lantai III KONI Jawa Barat, Jalan Pajajaran. Ketiga permasalahan tersebut diantaranya menyangkut agenda Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat 2026 (Porprov).

Pertama, terkait Babak Kualifikasi (BK) yang akan digelar di bulan ke-11 tahun ini atau bulan November. Kedua, jumlah kelas yang akan dipertandingkan sebanyak 25 kelas. Ketiga, batasan usia atlet yang akan naik arena kelahiran 2001 dan 2009. Terakhir, Kota Bandung akan menjadi tuan ruma penyelenggaraan BK.

Sementara itu terkait wild card bagi atlet nasional masih menjadi pertimbangan PGSI Jawa Barat. Ketua umum PGSI Jawa Barat, H. Yoko Anggasruya, mengaku tenang karena poin-poin penting yang dibahas mendapat persetujuan forum Rakerprov.

“Untuk Babak Kualifikasi khususnya akhirnya disepakati 25 kelas. Alhamdulilah, yang dulu 30 kini menjadi 25, itu cukup bagus, hanya belum dibuatkan Surat Keputusannya (SK) dan mudah-mudahan disetujui, tuan rumah BK Kota Bandung dan sudah disetujui, usia kelahiran 2001 dan 2009,” ujar Yoko menjelaskan sesaat setelah Rakerprov berakhir.

Dari 26 hanya 22 Pengcab Kota/Kabupaten di Jawa Barat yang hadir pada Rakerprov PGSI Jawa Barat 2025 tersebut. Sisanya, ujar Yoko, absen untuk menghadiri agenda tahunan PGSI Jawa Barat tersebut.

Bidang Organisasi KONI Jawa Barat, Budi Hermansyah mewakili Ketua Umum KONI Jawa Barat Muhammad Budiana yang berhalangan hadir. Menurut Yoko, ada dua poin penting dan bermakna yang disampaikan KONI Jawa Barat untuk menjadi catatan.

“Intinya, Pak Ketua KONI Jawa Barat berharap dari PORPROV dapat menghasilkan atlet andal untuk Jawa Barat di PON yang akan datang. Yang pasti alhamdulilah bahwa kami sangat terbantu dalam menggelar Rakerprov ini dimana KONI Jawa Barat sudah memberikan bantuan penggunaan Gedung, menyediakan konsumsi bagi para peserta Raker, terima kasih KONI Jawa Barat, ” ujar Yoko membeberkan. ***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait

PSF Academy