SLEMAN, G-SPORTS.ID — Menatap musim baru di Liga 2 Indonesia, pelatih berkebangsaan Belanda, Pieter Huistra menyampaikan komitmennya untuk tetap setia membangun PSS Sleman.
Meski harus berlaga di kasta kedua, pelatih yang pernah menjadi Direktur Teknik Timnas Indonesia itu menegaskan semangat dan dedikasinya tidak surut sedikit pun.
“Saya sangat senang tetap bersama PSS Sleman. Ini bukan hanya soal melatih tim, tapi tentang menjadi bagian dari perjalanan baru sebuah klub besar. Banyak hal yang harus dikerjakan, dan saya percaya kami bisa,” kata Pieter Huistra, Senin (9/6/2025).
Huistra menerima situasi yang dihadapi PSS dengan lapang dada. Baginya, tantangan di Liga 2 adalah peluang emas untuk menyusun ulang kekuatan tim secara strategis.
Dia juga menyebut musim depan sebagai momentum penting untuk menanamkan filosofi permainan yang progresif, disiplin, dan terstruktur.
Berbekal lisensi kepelatihan UEFA Pro, Huistra memandang Liga 2 sebagai ladang pembuktian. Dia yakin, dengan kebersamaan dan sinergi dari semua elemen klub, PSS bisa menciptakan sesuatu yang luar biasa.
“Kuncinya adalah semua elemen di PSS harus bersatu. Ketika kita menyatukan kekuatan dan visi, saya yakin kita bisa membangun sesuatu yang istimewa untuk musim depan,” pungkasnya.
PSS sendiri baru saja tergedradasi dari BRI Liga 1 2024/25 setelah hanya finish di peringkat ke-16 dari 18 tim dengan koleksi 34 poin.
Dari 34 pertandingan, PSS hanya mencatat 11 kali menang, 4 kali imbang 19 kali kalah. Meski sebenarnya mampu mengoleksi 37 poin, namun adanya pengurangan 3 poin akibat sanksi dari Komdis PSSI membuat Super Elang Jawa harus terdegradasi ke Liga 2.