JAKARTA, G-SPORTS.ID – Jalan berliku Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 akan kembali dimulai Oktober 2025 nanti. Tim Garuda telah menyelesaikan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 yang ditandai dengan kekalahan telak, 0-6 dari Timnas Jepang, Selasa (10/6/2025) lalu.
Kalah dengan kemasukan enam gol tanpa balas memang bukan hasil yang diharapkan. Namun, kekalahan tersebut dapat menjadi tamparan agar Tim Garuda segera bangun dari mimpi.
Berharap menang atas Jepang memang terlalu muluk tapi kalah dengan skor 0-6 tentu memberikan pesan lain, terutama dari aspek persiapan Timnas Indonesia yang bermimpi tampil di putaran final Piala Dunia 2026 yang akan mulai digelar pada 11 Juni 2026 nanti.
Apa yang selama ini diyakini tentang kekuatan Timnas Indonesia, termasuk dari aspek proses naturalisasi pemain yang memunculkan drama, ternyata luluh lantak saat dihadapkan dengan kekuatan Asia seperti Jepang. Sulit membayangkan apa jadinya jika berhadapan dengan tim-tim dari negara Eropa di Piala Dunia 2026 nanti.
Setahun jelang Piala Dunia 2026 tersebut, Timnas Indonesia ternyata masih harus bertarung untuk mewujudkan harapan tampil di Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
Timnas Indonesia dan fans harus menurunkan ekspektasi namun tentu tetap harus optimistis. Pintu lolos langsung ke Piala Dunia 2026 melalui putaran ketiga sudah tertutup bagi Timnas Indonesia.
Namun, peluang untuk mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2026 masih terbuka dengan cara meraih tiket tersebut di putaran keempat kualifikasi. Kalau pun masih sulit, peluang itu masih tersedia dengan tampil di fase play-off konfederasi.
Ya, jalan Rizky Ridho dan kawan-kawan untuk ke Piala Dunia 2026 memang belum berakhir. Jalan berliku dan menantang “jilid II” Timnas Indonesia justru baru dimulai.
Karena itu, Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia beserta asistennya harus mempersiapkan semuanya dengan baik demi melihat nama Indonesia dalam daftar “Qualified”.
Lalu, bagaimana jalur Timnas Indonesia dalam membangun mimpi tampil di Piala Dunia 2026 setelah melewati putaran ketiga kualifikasi?
Berikut ini, G-Sports.id merangkum gambaran terkait jalan panjang Tim Garuda untuk tampil di Piala Dunia 2026:
Putaran Keempat
Timnas Indonesia tidak dapat lolos langsung ke Piala Dunia 2026 setelah hanya finis di peringkat keempat Grup C dalam kualifikasi putaran ketiga zona Asia.
Timnas Indonesia hanya menempati peringkat keempat di Grup C dengan laga terakhir takluk 0-6 dari Jepang. Hasil tersebut membuat rapor Timnas Indonesia meraih 3 kemenangan, 3 kali imbang, dan mengalami 4 kekalahan.
Namun, dengan meraih posisi keempat Grup C, Timnas Indonesia berhasil menjaga peluang ke Piala Dunia 2026 karena berhak tampil di putaran keempat.
Hasil ini pantas disyukuri, setidaknya jika bandingkan dengan nasib dua negara lainnya yaitu Cina dan Bahrain yang sudah dipastikan tidak bisa tampil di ajang paling bergengsi sepak bola dunia ini karena berada di posisi kelima dan keenam Grup C.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan bertarung di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Untuk putaran keempat ini, ada enam tim yang berhasil lolos. Selain Timnas Indonesia, ada Arab Saudi yang juga dari Grup C (posisi ketiga).
Lalu Uni Emirat Arab dan Qatar (posisi ke-3 dan ke-4 Grup A) dan Iran serta Oman (posisi ke-3 dan ke-4 Grup B).
Keenam tim yang lolos ke putaran keempat tersebut akan dibagi dalam dua grup dengan setiap grup masing-masing terdiri dari tiga tim.
Undian atau drawing penentuan grup akan dilakukan pada 17 Juli 2025 nanti di Osaka, Jepang.
Format pertandingannya dilakukan dengan masing-masing duel dalam satu pertemuan (turnamen) dan digelar di satu tempat.
Pertandingan pertama (matchday 1) akan digelar pada 8 Oktober 2025, laga kedua digelar pada 11 Oktober 2025, dan laga ketiga pada 14 Oktober 2025.
Dengan demikian, Timnas Indonesia bisa satu grup dengan siapa saja tim dari lima tim yang juga lolos, termasuk Kembali bertemu dengan Arab Saudi. Contoh: Indonesia bisa satu grup dengan Arab Saudi, Qatar, atau Irak.
Yang pasti, Indonesia adalah satu-satunya tim dari Asia Tenggara yang berada di putaran keempat ini. Sedangkan lima tim lainnya adalah dari negara Timur Tengah.
Jadi, dapat dibayangkan bagaimana Indonesia harus berjuang keras untuk lolos dengan menghadapi para negara Timur Tengah tersebut.
Untuk putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 ini, hanya juara grup yang dapat lolos ke Piala Dunia 2026.
Untuk tim yang berada di peringkat kedua, masih berpeluang lolos dengan tampil di putaran kelima.
Dengan demikian, dari putaran keempat ini akan ada dua tim yang lolos ke Piala Dunia 2026 yaitu juara Grup A dan juara Grup B.
Peringkat kedua dari Grup A dan B tersebut melangkah ke putaran kelima untuk Kembali berjuang meraih tiket ke Piala Dunia, sedangkan peringkat ketiga tereleminasi atau tidak lagi berpeluang.
Publik sepak bola Indonesia tentu berharap, Indonesia dapat menjadi salah satu dari dua juara grup di putaran keempat ini.
Putaran Kelima
Jika pun gagal memastikan tiket Piala Dunia 2026 dari putaran keempat, Indonesia harus meraih posisi kedua atau runner-up grup di putaran keempat tersebut.
Jika memang itu yang akan terjadi, putaran kelima ini mempertemukan dua runner-up di putaran keempat itu.
Contoh, jika Timnas Indonesia adalah runner-up Grup A sedangkan Qatar runner-up Grup B, maka kedua tim akan berduel di putaran kelima ini.
Pertandingan ini akan dilakukan dalam dua laga, kendang dan tandang. Pada pertandingan pertama digelar pada 13 November 2025 dan laga kedua pada 18 November 2025.
Namun demikian, pemenang dari putaran kelima ini tidak langsung dapat tiket ke Piala Dunia 2026 melainkan harus melalui babak Play-off.
Inter-Confederation Play-offs
Dengan demikian, untuk tampil di play-off ini, harus menjadi pemenang di putaran kelima.
Bicara skenario yang pahit, Timnas Indonesia bisa jadi harus melalui babak play-off ini.
Jika itu yang terjadi, Indonesia akan bergabung dfengan wakil dari CAF (Afrika), Conmebol (Amerika Selatan), dan Oseania, serta dua dari Concacaf (Amerika Utara).
Dengan gambaran seperti itu, jalan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 tentu akan semakin terjal karena akan bertemu dengan sejumlah tim dari benua yang berbeda.
Dalam play-off ini, pertandingan akan digelar di tiga negara tuan rumah Piala Dunia 2026 (Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat).
Rencananya, putaran play-off akan digelar pada Maret 2026 atau satu dua bulan sebelum Piala Dunia 2926 dimulai tentunya.
Play-off akan terbagi dua dengan masing-masing pemenang lolos ke Piala Dunia 2026.
Dimulai dengan semifinal lalu final. Untuk tim yang mendapatkan tempat di semifinal dan final ditentukan melalui peringkat dunia FIFA.
Tim yang peringkatnya lebih rendah merupakan unseeded team dan harus tampil di semifinal. Jika menang di semifinal, tim tersebut akan lolos ke final dan menghadapi tim seeded yang peringkatnya di FIFA lebih baik.
Putaran play-off adalah skenario jalur paling sulit yang harus ditempuh. Karena itu, semoga saja Tim Garuda sudah bisa mamastikan tiket ke Piala Dunia 2026 di putaran keempat. (Rakha Alkarimi/G-Sports.id)