BARCELONA, G-SPORTS.ID – Pelatih Barcelona, Hansi Flick memutuskan mencoret Marcus Rasford, usai penyerang anyar asal Inggris itu dinilai indisipliner akibat terlambat hadir dalam pertemuan tim (meeting).
Hukuman indisipliner ini ironisnya datang hanya beberapa hari setelah mantan pemain Manchester United itu tampil gemilang dengan mencetak dua gol kemenangan Barcelona atas Newcastle di ajang Liga Champions.
Apa yang dilakukan Rasford ternyata bukan baru kali ini saja, melainkan pernah dialami sebelum-sebelumnya, terutama saat dia masih di Manchester United.
Pada musim 2022/23, manajer Erik ten Hag juga pernah dengan tega mencoretnya dari tim utama. Hukuman itu diberikan menjelang pertandingan melawan Wolves karena Rashford ketiduran dan melewatkan pertemuan tim.
Menariknya, dalam insiden tersebut, Rashford berhasil menebus kesalahannya dengan tuntas. Ia masuk sebagai pemain pengganti dan langsung mencetak gol tunggal kemenangan untuk Setan Merah.
Namun bagi Hansi Flick, sikap tegas yang ditunjukkannya membuktikan bahwa dirinya tak mau main-main soal urusan yang satu ini. Jika pemain indisipliner, maka konsekuensinya jelas, bakal dihukum dan sama sekali tidak ada toleransi.
Rashford sejatinya diproyeksikan untuk tampil sejak menit awal dalam laga La Liga melawan Getafe. Namun, Hansi Flick tanpa ragu langsung mencoret namanya dari daftar starting eleven.
Laporan media Spanyol, Mundo Deportivo, jika Rashford terlambat hadir dalam sesi briefing pagi tim. Flick pun tidak berpikir dua kali untuk menjatuhkan sanksi tegas sebagai bentuk penegakan aturan.
Flick menerapkan standar disiplin yang sama untuk semua pemain tanpa terkecuali. Sebelumnya, nama-nama seperti Jules Kounde, Inaki Pena, dan Raphinha juga pernah mendapat sanksi serupa karena melanggar aturan yang sama.
Tanpa nama Rasford saat Barcelona versus Getafe, maka lini depan kembali diisi Ferran Torres yang sebelumnya tampil tak mengecewakan bagi Flick dan bahkan bannyak membantu tim.