TANGERANG, G-SPORTS.ID – Bogor Hornbills akan tampil di IBL untuk pertama kalinya pada musim 2026. Tentu saja ini bukan klub baru, melainkan transformasi dari tim Borneo Hornbills, yang kini resmi pindah ke Kabupaten Bogor. Dengan nama baru, sekaligus semangat yang baru, mereka berniat bangkit dari keterpurukan.
Bukan perkara mudah bagi tim baru untuk bisa konsisten di IBL. Seperti halnya Hornbills, yang sempat terpuruk di musim 2024. Inilah fase di mana tim milik Isenta Hioe tersebut banyak belajar, bahwa tidak mudah untuk bersaing di liga yang semakin ketat ini.
Di musim 2024, meski berhasil lolos ke Playoffs, tapi mereka harus berdarah-darah di musim reguler. Mulai dari pergantian pelatih, dari Tondi Raja Syailendra, lalu pencarian yang membingungkan, hingga jatuh ke tangan Ismael Tan. Belum lagi soal pemain asing, yang notabene penuh drama hingga akhirnya menemukan Michael Qualls sebagai pemicu kebangkitan mereka.
Menginjak musim 2025, langkah Hornbills juga tersendat. Presiden Klub Leo Gautama awalnya yakin bahwa dengan mempertahankan sebagian besar komposisi tim, termasuk Ismael Tan sebagai head coach dan Qualls sebagai ujung tombak, bisa berbuah manis. Namun apa daya, kali ini rencana tim seketika menjadi mimpi di siang bolong karena badai cedera.
Hornbills yang tadinya mencetak rekor 11-15 di musim 2024 dan lolos Playoffs, justru tersungkir di posisi ke-10 klasemen akhir musim 2025. Walau pun mereka terbilang konsisten dengan rekor yang tidak berbeda jauh dengan musim sebelumnya, yaitu 10-16.
Tetapi kembali lagi, bahwa IBL tidak lagi sama. Sebagai gambaran saja, bahwa Tangerang Hawks Basketball yang lolos ke Playoffs musim 2025 di peringkat kedelapan, jumlah kemenangannya adalah 13 kali. Dengan kata lain, persaingan liga semakin ketat. Dibuktikan dengan standar jumlah kemenangan yang selalu naik dari musim sebelumnya, untuk bisa masuk ke zona Playoffs.
Beranjak ke persiapan musim 2026. Hornbills sepertinya ingin membangun tim yang baru. Ada sembilan pemain baru yang akan dimasukkan dalam roster, termasuk nama-nama yang sudah sangat familiar di IBL, seperti David Liberti Nuban, Fhirdan Maulana Guntara, Kelvin Sanjaya, dan bahkan pemain asing Travin Thibodeaux.
Tim ini juga memiliki pelatih baru yaitu Cesar Camara Perez. Pelatih tahun pertama, yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih di tim Satria Muda.
Soal kerangka tim, ternyata masih ada. Fans Hornbills bisa bernafas lega, karena tim ini masih diperkuat oleh Daniel Timothy Wenas, Calvin Chrissler, Hans Abraham, M. Rizky Ari Daffa, Sevly Victory A. Rondonuwu, dan Christopher Jason Winata.
Yang harus di garis bawahi adalah Bogor Hornbills kini sepenuhnya menjadi klub yang berbasis di Kabupaten Bogor. Artinya, mereka kini menjadi representasi basket Bogor, yang harus mendapat dukungan penuh dari IBL Fans di Bogor. Jika musim lalu, status mereka di GOR Laga Tangkas hanyalah menumpang, kini Hornbills benar-benar wakil dari wilayah tersebut, dan harus mendapatkan dukungan penuh dari IBL Fans Kabupaten Bogor
