GIANYAR, G-SPORTS.ID – Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali sore nanti (hari ini), Kamis (5/9/2024) akan menggelar laga babak playoff kualifikasi Piala Asia 2027 antara Timor-Leste kontra Mongolia. Timor Leste memutuskan bermain di kandang Bali United, akibat belum memadainya infrastuktur vtadion di negara yang bertetangga dengan Provinsi NTT itu.
Menghadapi Mongolia, skuat Timor Leste merasa percaya diri. Seperti yang diutarakan sang pelatih Timor Leste, Simon Pablo dalam sesi press conference sehari sebelumnya di Gianyar. Simon Pablo optimistis menghadapi Mongolia dan mengakui sangat menghormati tim lawannya.
”Kami sangat menghormati tim nasional Mongolia. Tentunya kami dalam kondisi yang baik dan para pemain bersiap bermain untuk meraih kemenangan,” ucapnya.
Sementara itu, pemain Timor Leste, Gali Freitas, mengungkapkan kekecewaannya terhadap kondisi infrastruktur olahraga di negaranya. Estadio Municipal Dili. Pemain yang merumput di PSIS Semarang ini berujar, jika Stadion terbesar di Timor Leste tersebut, masih belum memenuhi syarat untuk menggelar pertandingan internasional.
‘Sebagai pemain, pastinya ada rasa kecewa, karena Timor Leste tidak pernah bermain di negara sendiri ketika Timor Leste bertanding di ajang Internasional.” ungkapnya.
Freitas berharap suatu hari nanti Timor Leste bisa memiliki stadion berstandar internasional yang dapat digunakan untuk berbagai ajang resmi.
Sebab, bukan hanya saat menghadapi Mongolia kali ini, sebelumnya pada playoff Piala AFF 2024, Timor Leste juga terpaksa menggunakan Stadion Chonburi di Thailand sebagai kandang saat melawan Brunei Darussalam. Untuk itu, Freitas memohon pemerintah Timor Leste untuk berjuang demi kemajuan sepak bola di negaranya.
“Saya mohon pemerintah di negara saya untuk memperhatikan hal ini. Kami tidak terus terus bermain diluar diajang internasional seperti ini. Kami ingin bermain dirumah sendiri.”ungkapnya.