JAKARTA, G-SPORTS.ID – “Kalau dilihat dari kacamata taktikal dan teknis, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari Bali United. Kekuatan mereka relatif hampir sama dengan kekuatan tim-tim lainnya di kompetisi BRI Liga 1 2022/2023. Hanya satu hal yag sedikit membuat kami khawatir. Mereka memiliki masa recovery lebih panjang ada 11 hari. Bandingkan kita hanya mempunyai masa recovery tiga hari,” ungkap pelatih Arema FC, Joko Gethuk Susilo.
Berstatus sebagai tuan rumah, Arema FC akan menjamu Bali United dalam laga pekan ke-31, di Stadion PTIK Polri, Jakarta Selatan. Pertandingan yang akan dilangsung pada Senin, 27 Maret 2023 malam besok, merupakan laga tunda pekan ke-21 tanggal 30 Januari 2023 lalu.
Ya hanya itu saja yang kami khawatirkan, soal recovery. Kondisi fisik pemain Bali United lebih bagus dan bugar. Itu yang harus kami antisipasi. Namun secara umum kami sangat siap menghadapi mereka. Target kami, ya tentu saja setiap pertandingan adalah kemenangan bagi kami. Termasuk melawan Bali United. Bismillah saja, tegasnya.
Laga ke-30 bagi Arema, tak ada pilihan lain kecuali wajib mengamankan poin penuh. Jika ingin mendongkrak posisi klasemen menjadi lebih baik. Saat ini mereka masih bertengger di urutan ke-11 papan tengah dengan raihan nilai 38 dan defisit gol 29-32.
Seri apalagi kalah, maka posisi mereka rawan terlempar kembali ke papan bawah. Tiga tim dibawahnya mengincar posisi Arema. Persik Kediri ada di posisi ke-12 dengan nilai juga 38, disusul peringkat ke-13 PSIS Semarang (35), dan Persikabo 1973 menghuni posisi ke-14 dengan poin 35.
Sebaliknya apabila Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan meraih hasil positif mampu menggulingkan tim berjuluk Serdadu Tridatu tersebut. Berpeluang besar merangsek ke posisi sembilan, menggusur dua tim di atasnya Persis Solo dan Persita Tangerang.
“Kondisi kami cukup bagus dan siap menghadapi siapapun lawan kami, termasuk Bali United. Memang di pekan ke-31 ini kami harus bertanding tiga kali dalam durasi waktu tiga hari sekali. Tak masalah hanya ada tiga hari istirahat dan lawan punya waktu recovery lebih lama. Kami inginkan tiga poin lawan Bali United,” timpal penyerang Arema FC, Dedik Setiawan.
Arema sendiri dalam laga malam besok, mendapat tambahan amuinisi baru. Gelandang tim Indonesia U-20, Muhammad Arkhan Fikri kembali gabung tim.
Meski dua pemain lainnya hingga saat ini masih terus menepi, yakni Kushedya Hari Yudo dan Syaeful Anwar. Keduanya masih harus jalani terapi pemulihan cedera ACL (anterior cruciate ligament).
Dalam 19 pertemuan sebelumnya sepanjang 2015-2022, sementara ini Arema FC masih leading 10-6 dan tiga laga lainnya berakhir imbang. Mereka juga unggul tipis dalam agregat gol 30-27.
Bentrok terakhir kedua tim terjadi pada laga pekan keempat putaran pertama kompetisi BRI Liga 1 202/20223 (13/08/2022) silam.
Dalam laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar (Bali) yang ditatap 13.754 orang pendukung tuan rumah, Arema mempermalukan Bali United 2-1.
Lewat dua gol-gol Abel Issa Camara (22) dan bunuh diri pemain tuan rumah, Ricky Fajrin Saputra (84′). Gol tunggal tua rumah dicetak oleh Jean Privat Mbarga menit ke-28 dalam laga yang dipimpin wasit Faulur Rossy asal Bekasi.
* BRI Liga 1 2022/2023
Senin, 27 Maret 2023 (20.30 WIB)
Stadion PTIK Polri, Jakarta Selatan
Arema FC vs Bali United
* Perkiraan susunan pemain :
* Arema FC (4-3-3) : 90 Adilson Maringa (pg), 87 Johan Alfarizi ©, 5 Bagas Adi, 4 Sergio Silva, 12 Rizky Dwi, 14 Jayus Hariono, 8 Renshi Yamaguchi, 6 Evan Dimas, 41 Dendi Santoso, 29 Abel Camara, 30 Ilham Udin
Cadangan : 23 Teguh Amiruddin (pg), 37 Ikhfanul Alam, 24 Rendika Rama, 2 Joko Susilo, 21 Arkhan Fikri, 13 Hamzah Titofani, 28 Seiya da Costa, 11 Gian Zola, 10 Muh Rafli, 27 Dedik Setiawan
Pelatih : Joko Gethuk Susilo (Indonesia)
* Bali United (4-3-3) : Muh Ridho (pg), 24 Ricky Fajrin, 73 Jajang Mulyana, 34 Wellington Carvalho, 22 Novri Setiawan, 55 Made Wiratama, 10 Eber Bessa, 14 Fadil Sausu ©, 37 Jean Privat Mbarga, 9 Ilija Spasojevic, 41 Irfan Jaya
Cadangan : 21 Rakasurya Handika (pg), 44 Kadek Arel, 33 Made Andhika, 66 Gede Mahendra, 17 Ahmad Agung, 6 Brwa Nouri, 7 Sidik Saimima, 91 Rahmat Syamsuddin, 76 Kadek Dimas, 11 Yabes Roni
Pelatih : Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues (Brasil)
