Debut Trio Pelatih Baru, Berjalan Sukses di IBL GoPay 2025

Yan Daulaka

14/01/2025

Head Coach Bali United Basketball Club, IGN Rusta Wijaya (tengah) berpose bersama kedua asistennya usai laga Bali United BC vs Rajawali Medan di GOR Universitas Medan (11/1/2025). (foto : instagram @rustarahma)

DENPASAR, G-SPORTS.ID – Pekan pertama musim reguler IBL GoPay 2025 sudah berlalu. Banyak hal yang terjadi sepanjang dua hari di pekan pertama, termasuk tiga pelatih baru yang melakukan debutnya. Dua dari tiga pelatih tersebut meraih kesuksesan di laga pertamanya.

Tiga pelatih baru yang debut di IBL GoPay 2025 adalah IGN Rusta Wijaya bersama Bali United Basketball dan Dhimaz Aniz Setiaputra dengan tim Pacific Caesar Surabaya, serta Oleh Halim yang memimpin Bima Perkasa Jogja.

Debut Coach Rusta bersama Bali United berjalan sukses. Mereka menang 87-76 atas Rajawali, di GOR Unimed, Medan, hari Sabtu (11/1) sore. Selama empat kuarter, Bali United selalu unggul dari tim tuan rumah. Bali United juga punya karakter permainan yang baru dengan tembakan-tembakan jarak jauh.

Coach Rusta memberikan kepercayaan kepada para guard untuk mengembangkan permainannya. Beberapa pemain juga terlihat nyaman dengan sistem baru ini. Bali United melakukan 13 kali three point dari 32 attempt. Penampilan perdana Bali United di IBL GoPay 2025 cukup menjanjikan.

Ironisnya, Rajawali juga menjadi korban Pacific Caesar Surabaya yang kini dipimpin oleh pelatih baru, Dhimaz Aniz Setiaputra. Pacific menang dengan skor 76-62, hari Minggu (12/1). Mereka langsung menggebrak pertahanan Rajawali dengan keunggulan 29-12 di kuarter pertama. Setelah itu, mereka lebih mudah untuk mengendalikan jalannya laga, meski di kuarter keempat sempat melemah.

“Tantangannya yang pasti ini menjadi tugas pertama saya sebagai head coach. Dua tahun sebelumnya saya jadi asisten pelatih. Yang jelas ini tidak mudah untuk menjalani pertandingan pertama. Tantangan selanjutnya, kami harus melakukan perjalanan yang jauh untuk laga pertama ini. Tetapi itu bukan alasan untuk tidak tampil maksimal .“kata Coach Dhimaz.

Sementara satu pelatih debutan meraih hasil negatif. Coach Oleh Halim terpaksa menelan kekalahan pertamanya, setelah tunduk dari tim tuan rumah Prawira, di C-Tra Arena, Bandung, Minggu (12/1) malam. Pertandingan berjalan sengit sampai akhirnya Bima Perkasa menyerah 67-72 setelah mengerahkan semua kemampuannya.

“Saya rasa untuk laga hari ini saya akan memberikan apresiasi sebesar-besarnya. Meski pun kami tidak baik di kuarter pertama dengan hanya 18% field goals. Kami memang lebih baik di kuarter kedua. Sayangnya masih belum bisa konsisten sampai akhir,” ujar Coach Oleh.

Kehadiran tiga pelatih ini memberikan warna baru di IBL. Karena musim ini, 11 tim dipimpin oleh pelatih lokal. Sedangkan hanya tiga tim yang memakai jasa pelatih asing

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait