JAKARTA, G-SPORTS.ID – Timnas Indonesia akan melakoni dua dari empat laga tersisa penyisihan Grup C Putaran III FIFA World Cup 2026 Zona AFC bulan Maret 2025 ini. Matchday 7 dan 8 menjadi laga menentukan bagi pelatih baru, Patrick Stephan Kluivert.
Apakah pelatih kelahiran Amsterdam (Belanda) keturunan Suriname-Curaçao itu, mampu menerbangkan skuad Garuda?. Paling tidak menjaga asa Indonesia lolos ke fase berikutnya, putaran keempat atau kelima. Atau bahkan meloloskan langsung ke Piala Dunia di Kanada-Meksiko-Amerika Serikat 2026.
Patrick Kluivert menggantikan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong sejak 8 Januari 2025 lalu. Pelatih asal Korea Selatan itu sejatinya justru sukses mencetak sejarah baru bagi dunia sepak bola Indonesia. Merangkak dari babak kualifikasi putaran pertama hingga melenggang ke putaran ketiga.
“Dari enam laga, saya merasa Timnas Indonesia sudah menunjukkan performa yang baik. Menurut saya, pelatih , Shin Tae-yong telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dengan tim ini. Setiap tim selalu memiliki ruang untuk berkembang. Itulah yang akan saya coba lakukan,” tandas Patrick Kluivert.
Asa Patrick Kluivert Loloskan Timnas Indonesia
Klasemen sementara Grup C, Indonesia saat ini berada di posisi ketiga dengan raihan poin 6. Dibawah Jepang (16) dan Australia (7).
Perolehan nilai 6 Timnas Merah Putih sama dengan tiga tim dibawahnya, hanya unggul selisih gol 6-9. Posisi keempat Arab Saudi (selisih gol 3-6), kelima Bahrain (selisih gol 5-10), dan keenam China dengan selisih gol 6-16.
Indonesia kembali akan memulai perjuangannya pada Matchday-7 hari Kamis, 20 Maret 2025 (17:10 WIB) mendtang. Dijamu Australia di Sydney Football Stadium, Sydney. Tak ada pilihan Jay Noah Idzes dan kawan-kawan, kecuali minimal wajib membawa pulang poin dari Benua Kanguru.
Apakah poin imbang atau satu, syukur-syukur mencuri kemenangan di Sydney. Kekalahan hanya akan membuat Timnas Indonesia rawan terlempar ke posisi kelima klasemen. Menipis asa Garuda sekadar lolos ke putaran 4 Zona Asia sebagai peringkat ketiga atau keempat.
Apalagi menggapai peluang lolos langsung sebagai juara dan runner-up Grup C ke World Cup 2026 Canada-Mexico-United States. Terpaku di dua peringkat terbawah klasemen akhir, yakni keempat dan kelima grup otomatis tersingkir.
Satu laga bulan Maret lainnya, pada hari Selasa, 25 Maret 2025, di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Menjamu Bahrain, wajib hukumnya bagi skuad Garuda mengamankan tiga poin absolut alias memenangkan pertandingan.
Hasil serupa, kemenangan juga berlaku bagi Patrick Kluivert saat mereka meladeni China pada laga Kamis, tanggal 5 Juni 2025, juga di Stadion Gelora Bung Karno.
Sisa satu laga, tinggal memaksakan hasil seri melawan tuan rumah Jepang yang hampir pasti lolos ke Piala Dunia Canada-Mexico-United States 2026. Laga pada Selasa, 10 Juni 2025, di Suita City Football Stadium, Suita, Jepang.
Modal Positif Patrick Kluivert
“Timnas Indonesia ini punya banyak talenta yang terpendam dan saya pikir saya memiliki kesempatan untuk mendapatkan semua energi positif dari semua pemain,” imbuh yang familiar dengan skema 4-2-3-1 tersebut.
Patrick Kluivert sejatinya tergolong masih ‘hijau” nyaris tanpa prestasi dengan jam terbang minim menangani tim nasional. Hanya saja dia dikelilingi sosok-sosok jenius berpengalaman yang mumpuni dalam strategi.
Ada dua asisten pelatih, Alexander Anton Aiko Pastoor dan Denny Domingues Landzaat. Juga di-back up Johan Jordi Cruijff sebagai technical advisor dan Gerald Mervin Vanenburg (technical assistant).
Selain Sjoerd Woudenberg (pelatih kiper) dan pelatih fisik keturunan Curaçao-Belanda Quentin Martin Jakoba. Belum termasuk pelbagai fasilitas VIP bahkan boleh jadi VVIP yang diberikan PSSI kepada mereka.
“Timnas Indonesia punya modal luar biasa, fans mereka. Saat keluar dari bandara, para fans sudah berada di sana. tapi mereka memiliki jutaan penggila sepakbola dan mereka makan, tidur, minum ‘dengan’ sepak bola,” tambah pelatih kelahiran Amsterdam (Belanda), 1 Juli 1976 itu lebih jauh.
Menyosong empat laga sisa Timnas Merah Putih, Patrick Kluivert juga dimanjakan sekaligus dimodali gerbong 17 pemain heritage atau keturunan. Terakhir hadirnya Kevin Diks Bakarbessy dan Ole Lennard ter Haar Romenij.
Jika mau, striker Timnas Oranye Belanda era 1994-2004 itu, juga bisa memaksimalkan tiga pemain muda keturunan di Skuad U-20 dan U-23 yang sudah berstatus WNI. Yakni Jens Raven, Tim Henri Victor Geypens, dan Dion Wilhelmus Eddy Markx.
Belum lagi rencana besar PSSI, mendaratkan tiga pemain keturunan yang akan diproses menjadi WNI. Yaitu kiper Emilio Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.
FIFA World Cup 2026 Qualification AFC (Putaran III)
5 September 2024-10 Juni 2025
Klasemen Grup C
1. Jepang 6 5 1 0 22-2 16
2. Australia 6 1 4 1 6-5 7
3. Indonesia 6 1 3 2 6-9 6
4. Arab Saudi 6 1 3 2 3-6 6
5. Bahrain 6 1 3 2 5-10 6
6. China 6 2 0 4 6-16 6
Keterangan
Posisi 1-2 : Lolos ke World Cup 2026 Canada-Mexico-United States
Posisi 3-4 : Lolos ke Putaran 4 Kualifikasi FIFA World Cup 2026 Zona Asia (AFC)
Posisi 5-6 : Tersingkir
