BIRMINGHAM, G-SPORTS.ID – Edisi ke-115 turnamen akbar bulutangkis perseorangan, Yonex All England Open Badminton Championships 2025 menjadi nestapa bagi Indonesia, di Utilita Arena, Birmingham (Inggris).
Babak final yang digelar di Minoru Yoneyama Court, tak satupun gelar juara mampu diraih 18 pemain Indonesia yang dikirim. Asa terakhir di sektor ganda putra, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana kandas menggapai tangga juara.
Dalam partai puncak duel sesama non-unggulan , Senin (17/03/2025) dinihari, duet Leo Carnando/Bagas Maulana dikalahkan Kim Won-ho/Seo Seung-jae asal Korea Selatan. Takluk straight set yang berlangsung ketat dan alot 19-21, 19-21 dalam waktu 42 menit.
21 Kali Indonesia Tanpa Gelar Juara (1985-2025)
Kegagalan menyabet satupun gelar juara All England Open 2025, melengkapi daftar panjang Indonesia dalam 21 kali penyelenggaraan tanpa gelar juara. Sepanjang rentang waktu 30 tahun (1985-2025) dalam even tertua di dunia tersebut.
Masing-masing tahun 2025, 2021, 2015, 2012, 2011, 2010, 2009, 2008, 2007, 2006, 2005, 2004, dan 2002. Juga tahun 2000, 1998, 1997, 1989, 1988, 1987, 1986, dan 1985.
Korea Selatan, China, dan Jepang Berbagi Gelar Juara
Podium juara even BWF World Tour Super 1000 tersebut, dikuasai sepenuhnya pemain-pemain Asia Timur. Selain ganda putra, Korea Selatan juga sabet juara tunggal putri lewat An Se-young usai tundukkan Wang Zhi-yi (China) 13-21, 21-18, 21-18 dalam tempo 1 jam : 35 menit.
China meraih dua gelar juara, diawali kemenangan tunggal putra mereka, Shi Yu-qi atas Lee Chia-hao (Chinese Taipei) 21-17, 21-19 dala waktu 51 menit. Disusul partai All Chinese Finals di sektor ganda campuran yang dimenangi Guo Xin-wa/Chen Fang-hui atas Feng Yan-zhe/Wei Ya-xin 21-16, 10-21, 23-21 dalam 1 jam :10 menit.
Satu gelar juara tersisa, disabet Jepang dalam All Japanese Finals nomor ganda putri. Duet Nami Matsuyama/Chiharu Shida menghentukan rekan senegaranya Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto 21-16, 14-21, 21-17 dalam tempo 1 jam: 23 menit.
Gelar Juara Kedua Kali
Even yang menyediakan total prize money US$1.450.000 (Rp 23,896 miliar), mencatat track record podium juara kedua kalinya bagi peraih juara pada All England 2025.
Ganda putri Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida juara tahun ini menjadi gelar kedua mereka. Sebelum pada tahun 2022 mereka di final menundukkan Zhang Shu-xian/Zheng Yu (Chian) 21-13, 21-9.
Tunggal putra China, Shi Yu-qi juga membukuka nraihan gelarjuiara kedua kalinmya tahun ini. Dala tahun 2018,dia di final; menghentikan seniornya, Lin Dan 21-19, 16-21, 21-9.
Sementara bagi tunggalputri Korea Selatan, An Se-young pooidu juara tahun 2025 ini juga kedua kalinya baginya. Sebelumnya pada tahun 2023 dalam babak final menundukkan Chen Yu-fei (China) 21-17, 10-21, 21-19.
All England Open 2025
BWF World Tour Super 1000
Utilita Arena, Birmingham Inggris
11-16 Maret 2025
Hasil pertandingan final
Minggu, 16 Maret 2025 (malam) dan Senin, 17 Maret 2025(dinihari)
Tunggal putra
Shi Yu-qi (1/China) vs Lee Chia-hao (Chinese Taipei) 21-17, 21-19
Tunggal putri
An Se-young (1/Korea Selatan) vs Wang Zhi-yi (2/China) 13-21, 21-18, 21-18
Ganda putra
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Indonesia) vs Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan) 19-21, 19-21
Ganda putri
Nami Matsuyama/Chiharu Shida (3/Jepang) vs Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto (6/Jepang) 21-16, 14-21, 21-17
Ganda campuran
Guo Xin-wa/Chen Fang-hui (7/China) vs Feng Yan-zhe/Wei Ya-xin (5/China) 21-16, 10-21, 23-21
Peringkat akhir
Tunggal putra
1. Shi Yu-qi (China)
2. Lee Chia-hao (Chinese Taipei)
3. Alex Lanier (Prancis) dan Li Shi-feng (China)
Tunggal putri
1. An Se-young (Korea Selatan)
2. Wang Zhi-yi (China)
3. Akane Yamaguchi (Jepang) dan Han Yue (China)
Ganda putra
1. Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan)
2. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Indonesia)
3. Sabar Karyaman Gutama/Muh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia) dan He Ji-ting/Ren Xiang-yu (China)
Ganda putri
1. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
2. Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto (Jepang)
3. Jia Yi-fan/Zhang Shu-xian (China) dan Liu Sheng-shu/Tan Ning (China)
Ganda campuran
1. Guo Xin-wa/Chen Fang-hui (China)
2. Feng Yan-zhe/Wei Ya-xin (China)
3. Lee Jong-min/Chae Yu-jung (Korea Selatan) dan Jiang Zhen-bang/Huang Dong-ping (China)
