Tak Mau Lengah, PSS Waspadai Gairah Baru Persiku

Sri Nugroho

17/11/2025

Konsistensi PSS Sleman akan kembali diuji saat menjamu Persiku Kudus pada laga pekan ke-11 Pegadaian Championship 2025/26. (Foto: Dok PSS Sleman)

SLEMAN, G-SPORTS.ID – Konsistensi PSS Sleman akan kembali diuji saat menjamu Persiku Kudus pada laga pekan ke-11 Pegadaian Championship 2025/26. Laga kedua tim akan dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (17/11/2025) malam.

Dan untuk dapat kembali mengambil alih posisi puncak klasemen di Grup 2 atau Grup Timur, kemenangan menjadi hal yang wajib didapat skuad berjuluk Super Elang Jawa.

Baca juga: https://g-sports.id/2025/11/16/pss-sleman-dipastikan-tampil-pincang-di-laga-lawan-persiku/

Untuk sementara, PSS digeser oleh PS Barito Putera dari puncak klasemen yang berhasil menang 1-0 atas Deltras FC pada laga home yang digelar Minggu (16/11/2025) kemarin. Barito Putera kini mengoleksi nilai 25, sedang PSS punya 23 poin.

Tak heran jika pertandingan nanti menjadi momentum penting bagi PSS untuk menjaga konsistensi performa dan memperkuat posisi di klasemen di puncak.

Yang pasti, meski PSS ada di papan atas dan Persiku ada di peringkat ke-8 alias tiga terbawah, namun pelatih Ansyari Lubis sudah menegaskan anak asuhannya wajib waspada penuh.

Pasalnya, menjalani laga tandang ke Sleman, terjadi pergantian pelatih di tubuh Persiku Kudus. Hal ini pun menjadi perhatian Ansyari Lubis. Dia mengatakan bahwa pergantian pelatih di tim tamu tentu saja membawa perubahan yang perlu diantisipasi.

“Berkaitan dengan Persiku melakukan pergantian pelatih, kita juga harus antisipasi karena perubahan-perubahan pasti ada, tetapi kita juga melihat kinerja para pemain Persiku yang kita tahu mereka pasti punya modal kemenangan kemarin sewaktu melawan PSIS Semarang,” kata Ansyari Lubis.

Baca juga: https://g-sports.id/2025/11/16/gustavo-tocantins-masih-jadi-juru-gedor-tersubur-di-kasta-kedua/

Pelatih yang akrab dengan sapaan Uwak ini juga mengaku telah melakukan antisipasi permainan dari Persiku yang pada pekan sebelumnya meraih kemenangan besar dari PSIS Semarang. Menurutnya, tim tamu menerapkan dua cara yang berbeda meraih kemenangan dari tim berjuluk Mahesa Jenar.

“Saya kira ketika mereka menang lawan PSIS di laga tandang hampir sama, artinya sewaktu bermain di kandang Semarang mereka melakukan dengan counter attack. Kemarin main di kandang, mereka menang di set piece dan itu sudah menjadi catatan kita tersendiri yang harus kita waspadai dari set piece mereka,” Ansyari Lubis menegaskan.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait

PSF Academy