SOLO, G-SPORTS.ID – Persis Solo menatap laga pekan ke-14 BRI Super League 2025/26 dengan lebih percaya diri.
Laskar Sambernyawa mendapatkan tambahan kekuatan untuk menjamu PSM Makassar di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (29/11/2025) malam mendatang.
Jelang laga krusial tersebut, Persis mendapatkan angin segar dengan kembalinya dua pemain asing yakni Fuad Sule dan Kastaneer dalam sesi latihan. Artinya, kedalaman skuad pun kini memiliki banyak opsi.
Hanya saja, Persis harus kehilangan Zanadin Fariz karena mempersiapkan diri membela Indonesia di ajang SEA Games 2025.
Baca juga: https://g-sports.id/2025/11/24/eky-taufik-sudah-catat-100-pertandingan-bersama-persis-solo/
“Fuad Sule dan Kastaneer sudah bergabung dengan tim. Dan informasi dari tim dokter mereka dalam kondisi baik jadi siap main untuk hari Sabtu nanti. Namun kita masih memantau kebugaran Kastaneer karena dia baru perjalanan 30 jam dari Curacao,” kata caretaker Persis Solo, Tithan Suryata.
“Tidak hadirnya Zanadin itu cukup menjadi perhatian kita memang. Karena dia di dua laga terakhir, sangat memberikan efek kompetitif bagi tim. Tetapi kita sudah antisipasi, kita punya pemain lainnya yang saya pikir pemain ini sudah siap diturunkan,” dia menambahkan.
Lebih lanjut, Tithan menyebut jika laga melawan PSM Makassar akan berlangsung sengit. Apalagi PSM baru saja meraih kemenangan telak atas PSBS Biak. Namun, Persis tidak akan gentar dan optimis meraih kemenangan dihadapan pendukung sendiri.
“Kami yakin bisa meraih tiga poin perdana di kandang sendiri nanti. Kita mohon dukungan kepada suporter agar para pemain bermain enjoy dan lebih percaya diri di pertandingan nanti, dia menambahkan.
Disisi lain, selama sepekan menjelang pertandingan lawan PSM, tim pelatih memberikan program latihan penguatan taktik dan teknik untuk para penggawa Persis. Tak hanya itu, Persis juga menjalani penguatan fisik untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya.
Baca juga: https://g-sports.id/2025/11/22/catat-7-kekalahan-beruntun-persijap-pecat-pelatih-mario-lemos/
Tithan Suryata menjelaskan bahwa usai laga tandang melawan Bali United FC, para pemain langsung menjalani pemulihan kondisi tubuhnya. Hal ini dilakukan agar stamina para pemain terjaga untuk mempersiapkan laga berikutnya.
Selain itu, pertandingan melawan Serdadu Tridatu juga menjadi bahan evaluasi untuk menatap laga selanjutnya. Tim pelatih juga menyiapkan skema permainan untuk mengatasi serangan dan pertahanan Juku Eja.
“Kita juga sudah melihat video pertandingan PSM. Dan saya pikir kita harus mencari celah-celah mana yang harus kita manfaatkan,” dia menegaskan.
