Penantian Panjang 37 Tahun, Timnas Putri Indonesia Kembali ke FIBA Women’s Asia Division A

Administrator

15/05/2023

KAMPIUN : Timnas Putri Bola Basket Indonesia juara FIBA Womens Asia Cup 2023 Division B, di Bangkok, Thailand. (foto : Dok. FIBA-Asia)

BANGKOK, G-SPORTS.ID – Tuntas sudah penantian panjang 37 tahun Timnas Putri Bola Basket Indonesia kembali ke level kompetisi tertinggi FIBA Women’s Asia Cup Division A musi 2025 mendatang. Usai sukses mencetak sejarah baru, juara FIBA Women’s Asia Cup 2023 Division B, di Bangkok, Thailand, Sabtu (19/08/2023) malam lalu. 

Babak final yang digelar di Nimibutr Stadium, Pathum Wan, Timnas Putri Indonesia menggulingkan Iran tipis 55-54 (24-25). Tempat ketiga diduduki tuan rumah Thailand setelah mengalahkan Jordania 66-52. 

Sebagai juara, Timnas Putri Indonesia berhak lolos atau meraih satu-satunya tiket promosi ke level kompetisi tertinggi di Asia. Yakni FIBA Women’s Asia Cup Division A 2025 mendatang. Merupakan even resmi FIBA (Federation Internationale de Basketball) atau International Basketball Federation regional Asia.   

Sukses Timnas Putri Indonesia juarai FIBA Women’s Asia Cup 2023 Division B, tak lepas dari tangan dingin trio pelatih lokal anak negeri sendiri. Yakni head coach Marlina Herawan didampingi dua asistennya Andrie Ekayana Satya Santosa dan July Wong.

Menggusur tujuh timnya lainnya dala persaingan memperebutkan satu tiket promosi le FIBA Women’s Asia Cup Division A 2025. Yakni Iran, Thailand, Jordania, Malaysia, Kazakhstan, Mongolia, dan Sri Lanka.

Ini menjadi sukses kedua beruntun yang dicapai Timnas Putri Indonesia dalam tahun 2023 ini. Sebelumnya saat dibesut pealtih asal Chinese Taipei, Sophie Lin Chi-wen. Meraih medali emas SEA Games 2023, di Morodok Techo Indoor Sports Center, Phnom Penh, Kamboja.

Penantian panjang 37 tahun Timnas Indonesia setelah terakhir berlaga di kompetisi teratas bola basket putri Asia tahun 1986 silam di Malaysia. Ketika itu masih bernama ABC Championship for Women (Asian Basketball Confederation). Menduduki posisi buncit ke-10 dan terlempar ke level dua atau Division B. 

Timnas Putri Merah Putih tak terkalahkan dalam lima pertandingan. Penyisihan Grup A menumbangkan Iran 65-56 (15/08/2023), membungkam Malaysia 60-55 (14/08/2023), dan menekuk Mongolia 69-52 (13/08/2023). 

Babak semifinal menjungkalkan tuan rumah Thailand 65-57 (18/08/2023) dan berlanjut di babak grand final kembali mendepak Iran 55-54 (19/08/2023),

Tak hanya gelar juara, Timnas Indonesia membukukan statistic terbaik kategori double-double. MPG atau minutes played per game 200 dari GP (games played) 5 dan PPG 62,8 poin (points per game).

Dua pemainnya juga mencatat statistik terbaik diketegori lainnya. Kim Pierre-Louis menjadi rebounder terbaik dengan catatan REB  (rebound) 64, OFF (offensive rebound) 14, DEF (defensive rebound) 50 dari MPG 32,1 dan GP 5. 

Power forward naturalisasi kelahiran Ottawa, Ontario (Kanada) 11 Agustus 1993 bukukan RPG (rebounds per game) 12,8. Bahkan pebasket berpostur 183 sentimeter itu, mencatat statistik terbaik untuk kategori double-double atau pemain pencetak dua digit angka (10 poin keatas) tertinggi. Yakni points per game 18,0.

Sementara point guard Timnas Indonesia, Agustin Elya “Dita” Gradita Retong mencetak assist terbanyak. Dalam minutes played per game 34,8 dan games played 5, dia menorehkan total assist 38 kali. 

Timnas Putri Indonesia pada Women’s Asia Cup 2025 Division A mendatang, menggantikan posisi Chinese Taipei yang terdegradasi ke Division B 2025.  Tantangan tak mudah dan tidak ringan bagi Timnas Putri Merah Putih berlaga di Women’s Asia Cup 2025 Division A nanti.

Saat ini Kim Pierre-Louis dan kawan-kawan bertengger di ranking 10 Asia dan 63 dunia/FIBA.  Menghadapi tiga tim level ranking 10 besar dunia, yaitu China (ranking 1 Asia dan 2 dunia/FIBA),  Australia (ranking 2 Asia dan 3 dunia/FIBA), dan Jepang (ranking 3 Asia dan 9 dunia/FIBA).

Kemudian juga ada Korea Selatan (ranking 4 Asia dan 12 dunia/FIBA), Selandia Baru (ranking 5 Asia dan 29 dunia/FIBA), dan Filipina (ranking 7 Asia dan 42 dunia/FIBA), serta Lebanon (ranking 8 Asia dan 44 dunia/FIBA). Indonesia sendiri pernah mengalahkan Filipina telak 89-68 (12/05/2023) pada SEA Games 2023, di Phnom Penh, Kamboja.

 FIBA Women’s Asia Cup 2023 Division B di Thailand

Timnas Putri Indonesia road to champions
19/08/2023 Indonesia vs Iran 55-54 (Final)
18/08/2023 Indonesia vs Thailand 65-57 (Semifinal)
15/08/2023 Indonesia vs Iran 65-56 (Grup A)
14/08/2023 Malaysia vs Indonesia 55-60 (Grup A)
13/08/2023 Indonesia vs Mongolia 69-52 (Grup A)
Peringkat akhir
1. Indonesia (juara)
2. Iran (runner up)
3. Thailand
4. Jordania
5. Malaysia
6. Kazakhstan
7. Mongolia
8. Sri Lanka

Skuat Timnas Putri Indonesia
Pelatih 
Marlina Herawan (pelatih kepala)
Andrie Ekayana Satya Santosa (asisten pelatih)
July Wong (asisten pelatih)
Pemain 
1. Kim Pierre-Louis
2. Agustin Elya Gradita Retong
3. Dyah Lestari
4. Kadek Pratita Citta Dewi
5. Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma
6. Priscilla Annabel Karen
7. Faizzatus Shoimah
8. Yuni Anggraeni
9. Jesslyn Angelique Aritonang
10. Nathania Claresta Orville
11. Henny Sutjiono
12. Clarita Antonio

Track record Timnas Putri Indonesia 1970-2023
2023 Division B di Thailand (juara) 
2021 Division B di Jordania (peringkat ke-4)
2019 Division B (vakum/tidak ada even)
2017 Division B di India (absen)
2015 Division II di China (absen)
2013 Division II di Thailand (peringkat ke-3)
2011 Division II di Jepang (peringkat ke-3) 
2009 Division II di India (absen)
2007 Division II di Korea Selatan (absen)
2005 Division II di China (absen)
2003 Division II di Jepang (absen)
2001 Division II di Thailand (absen)
1999 Division II di Jepang (absen)
1997 Division II di Thailand (peringkat ke-5) 
1995 Division II di Jepang (peringkat ke-6)  
1994 Division II (vakum/tidak ada even)
1992 Division II (vakum/tidak ada even)
1990 Division II di Singapura (peringkat ke-4) 
1988 Division II (vakum/tidak ada even)
1986 Division I di Malaysia (peringkat ke-10)
1984 Division I (vakum/tidak ada even)
1982 Division I (vakum/tidak ada even)
1980 Division I di Hongkong (peringkat ke-9)
1978 Division I di Malaysia (peringkat ke-7)
1976 Division (vakum/tidak ada even)
1974 Division I (vakum/tidak ada even)
1972 Division I di Taiwan (peringkat ke-4)
1970 Division I di Malaysia (peringkat ke-6)
Keterangan :
FIBA Asia Championship for Women 2004-2023
ABC Championship for Women 1970-2001

EFORIA : Skuat Timnas Putri Bola Basket Indonesia rayakan sukses juara dan promosi ke FIBA Women’s Asia Cup Division A musim 2025 mendatang. (foto : Dok. FIBA-Asia)

SOLID : Tim pelatih Timnas Putri Bola Basket Indonesia Marlina Herawan, Andrie Ekayana Satya Santosa dan July Wong. (foto : Dok. FIBA-Asia)

ANDALAN : Power forward andalan Timnas Putri Indonesia. Kim Pierre-Louis (26), pebasket naturalisasi Kanada-Indonesia. (foto : Dok. FIBA-Asia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait