BANDUNG, G-SPORTS.ID – Komite wasit PSSI Kota Bandung menggelar Kursus Wasit C-2 Level Provinsi selama empat hari.
Kursus yang diselenggarakan 19 sampai 24 Agustus 2024 itu diikuti 42 wasit dari berbagai daerah. Salah satunya, 1 wasit wanita.
Sedangkan, 22 wasit lainnya diikuti dari Kota Bandung, 9 dari Jawa Barat dan 11 peserta lainnya dari luar Jawa Barat dengan dua instruktur yakni wasit senior, Jimmy Napitupulu dan Olehadi dan sebagai instruktur fitness test ditangani, Ayi.
Kursus yang digelar di Gedung PSSI Kota Bandung, Jalan Gurame itu, merupakan kursus kenaikan tingkat bagi para wasit yang kini memegang Level C-3.
Ketua Komite wasit sekaligus ketua penyelenggara, Dadang Sutisna, menjelaskan, untuk level provinsi tersebut beberapa materi yang akan diketengahkan adalah yang paling pokok dan wajib dikuasai para wasit di level provinsi.
“Diantaranya, Fitness Test, pembahasan Law of The Game (LOTG), Analisa Video dan Kasus,” kata Dadang menjelaskan.
Menurutnya, dengan jumlah peserta sebanyak itu termasuk dintaranya datang dari luar Jawa Barat menandakan penyelenggaaraan kursus tersebut sangat penting bagi para wasit yang ingin kenaikan level.
“28 peserta dari Kota dan Kabupaten yang saat ini mengikuti kursus artinya kegiatan ini disambut antusias, sebab akan menjadi kenaikan level dari C-3 ke C-2 yang sudah lebih dari satu tahun,” kata Dadang menambahkan.
Secara resmi kegiatan kursus dibuka Senin, 19 Agustus 2024 di Gedung PSSI Kota Bandung. Hadir dalam pembukaan, Ketua Umum PSSI Jawa Barat, Tommy Apriantono, Ketua KONI Kota Bandung, Nuryadi, Sekjen PSSI Kota Bandung Laga Sudarmadi dan wasit FIFA asal Jawa Barat, Okky.
Ketua Umum KONI Kota Bandung, Nuryadi mengungkapkan, akan menjadi daya tarik tersendiri karena pengembangan mutu sumber daya manusia salah satunya adalah melalui kursus wasit sesuai intruksi presiden yang mencanangkan sejuta orang tersertifikasi termasuk di bidang olahraga,” kata Nuryadi berpesan.
Bahkan, kata Nuryadi, pada uji kompetensi wajib tersertifikasi tentang keahlian internal cabang olahraga saat ini. Terlebih, sinergitas antara PSSI Kota Bandung, PSSI Jawa Barat dimana Kota Bandung senantiasa akan mendukung semua kegiatan yang bersifat positif dan bisa berlanjut ke depannya.
“Jadi, akan layak ketika akan ada uji kompetensi tentang wasit maka akan layak karena sudah tersertifikasi dan punya keahlian yang mahal dari sisi proses yang harus ditempuh,” katanya lagi menambahkan.
Sementara Ketua Umum PSSI Jawa Barat, Tommy Apriantono dalam kata pembukaannya mengapresiasi para peserta kursus dimana wasit adalah ujung tombak pembinaan sepakbola selain pelatih. Menurutnya, wasit adalah profesi membanggakan.
“Sebab, salah satu yang bisa menjalankan kompetisi sepakbola dengan baik salah satunya adalah wasit. Akan sedih Ketika wasit dicaci dan dimaki, maka di Jawa Barat ketika ada wasit yang dikasarin maka kita tidak akan segan akan menuntut,” kata Tommy menegaskan. (Arief K/G-SPORTS.ID)