LONDON, G-SPORTS.ID Petenis putri Indonesia menorehkan sejarah baru di level tertinggi turnamen tenis lapangan Grand Slam. Wimbledon Championships 2023.Aldila Sutjiadi melangkah ke babak semifinal nomor ganda campuran berduet dengan Matwé Middelkoop (Belanda).
Wimbledon sendiri merupakan turnamen tenis profesional level tertinggi masuk kategori grand slam. Berhadiah total (prize money) £44.700.000 atau kisaran Rp871 miliar.
Bertanding di lapangan-18 The All England Lawn Tennis and Croquet Club, Wimbledon, London (Inggris), duet gado-gado Indonesia-Belanda tersebut. Menggusur pasangan Marcelo Arévalo González (El Salvador)/Marta Olehivna Kostyuk (Ukraina) straight set langsung 7-5, 7-6.
Tampil spartan di lapangan jenis grass (rumput), duet Aldila/Middelkoop membutuhkan waktu 93 menit. Dalam babak perempatfinal yang berlangsung pada babak, Selasa (11/07/2023) malam waktu setempat (+7 GMT). Atau Rabu (12/07/2023) pagi WIB.
Sangat senang menang di perempatfinal dan masuk babak semifinal ganda campuran grand slam Wimbledon 2023. Terima kasih untuk dukungan semua masyarakat Indonesia kepada kami sertiap hari,tulis Aldila Sutjiadi di akun instagramnya @dila11.
Matwé Middelkoop (39 tahun) sendiri kini berperingkat 27 dunia ganda putra ATP (Association of Tennis Professionals). Sedangkan Aldila Sutjiadi peringkat 32 dunia ganda putri WTA (Women’s Tennis Association). Ini merupakan capaian semifinal kedua bagi pasangan ini tahun 2023, setelah French Open awal bulan Juni 2023 lalu.
Mereka akan kembali bertanding di lapangan-18 pada babak semifinal pada Rabu (12/07/2023) malam waktu setempat atau Kamis (13/07/2023) dinihari WIB. Menghadapi duet Joran Vliegen (Belgia)/Xu Yi-fan (China).
Perjuangan belum selesai, masih ada babak semifinal yang harus lebih kerja keras dan fight. Semoga masyarakat Indonesia tetap memberikan dukungan di babak semifinal, lanjut petenis kelahiran Jakarta, 2 Mei 1995 itu.
Sebelumnya di nomor ganda putri, Aldila Sutjiadi yang berpasangan dengan Miyu Kato (Jepang) terhenti di babak ketiga (16 besar). Setelah dikalahkan Barbora Strýcová (Czech Republic)/Hsieh Su-wei (Chinese Taipei) 5-7, 6-7.
Namun lolosnya Aldila Sutjiadi ke babak semifinal turnamen level grand slam menjadi sejarah baru di Wimbledon. Atau mematahkan rekor terbaik yang pernah dicapai Yayuk Basuki pada Wimbledon 1996 silam. Saat itu Yayuk lolos hingga babak perempatfinal nomor ganda putri berpasangan dengan Caroline Vis (Belanda).
DUKUNGAN : Duet Aldila Sutjiadi/Matwé Middelkoop dan pafra pendukung mereka di The All England Lawn Tennis and Croquet Club, Wimbledon, London, Inggris. (foto : Dok. @dila11)