JAKARTA, G-SPORTS.ID “Problem mental bertanding dan fokus terutama di menit-menit akhir pertandingan para pemain Tim Indonesia U-22 relatif kurang konsentrasi, Kita juga banyak membuat peluang dan momenm tetapi peluang itu tidak jadi gol,” jelas pelatih kepala Tim Indonesia U-22, Indra Sjafri.
Kondisi dimaksud terlihat mencolok ketika pertandingan yang dipimpin wasit Fariq Hitaba memasuki lima menit terakhir plus enam menit masa injury time. Dalam laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (14/4/2023) malam, Tim Indonesia U-22 dipaksa 1-2 oleh Tim Lebanon U-22.
Garuda Muda yang akan tampil pada SEA Games XXXII 20223 di Kamboja pada tanggal 29 April mendatang, sempat mencuri keunggulan 1-0. Melalui gol bunuh diri Ali Al Ridha, bek lawan yang melakukan blunder ke gawang timnya yang dikawal kiper Rami Mjalli.
Seakan hilang konsentrasi jelang laga akan usai, gawang Ernando Ari Sutaryadi kebobolan beruntun dua kali. Para pemain Tim Indonesia U-22 tak kuasa meredam serangan balik lawan. Padahal tim lawan yang sudah terbentuk enam bulan itu, sebetulnya telah mengendur stamina fisiknya dan puas dengan hasil imbang.
Kuartet lini pertahanan Garuda Muda, Rizky Ridho, Komang Teguh Trisnanda, Amirrudin Bagas Kaffa, dan Mohammad Haykal Alhafiz dipaksa melihat gawang bobol dua kali.
Pemain naturalalisasi lawan berdwikebangsaan Lebanon-Pantai Gading, Mohamed Mahdi Sabbah menit ke-90 sukses merobek gawang Ernando Ari. Gelandang serang yang bemain di klub Menemen Belediyespor pada TFF Second League Turki itu, cerdik memaksimalkan umpan rekannya Ali Shaitou dari sayap kiri.
Enam menit berselang saat memasuki menit akhir masa injury time 90+6, Tim Lebanon U-22 memastikan kemenangan 2-1. Tendangan Mohammad Nasser tak bias digadang lini belakang Indonesia. Penyerang tim Al Ahed FC di Lebanese Premier League itu mampu mengecoh pergerakan kiper Ernando.
“Kekalahan ini juga menjadi evaluasi kita untuk game kedua nanti. Kalau hasil kita kalah. Tetapi dari manfaat uji coba ini kita sangat bersyukur bisa beruji coba dengan tim yang bagus dan saya juga menilai permainan timnas tidak jelek,” tegas Indra Sjafri yang belum genap dua bulan mempersiapkan dan membentuk tim.
Kedua tin kembali akan bersua pada laga Minggu, tanggal 16 April pukul 20.30 WIB. Juga dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
