JAKARTA, G-SPORTS.ID Komisi Disiplin PSSI (Komdis PSSI) kembali menjatuhkan sanksi denda dalam pekan ke-13 pada laga-laga tanggal 22-25 September 2023 lalu. Dua kali hasil Komdis PSSI, tanggal 27 dan 28 September 2023, total sanksi denda mencapai angka Rp175 juta dari kompetisi BRI Liga 1 2023.2024 dan Pegadaian Liga 2 2023/2024.
Hasil sidang Komdis PSSI, tanggal 28 September 2023, panpel PSS Sleman dijatuhi sanksi denda Rp20 juta saat laga BRI Liga 1 2023/2024 PSS Sleman melawan Madura United (24/09/2023), di Stadion Maguwoharjo. Dinilai gagal memberikan keamanan dan kenyamanan terhadap tim tamu.
Kemudian Gugun Syaiful Rahman, pemain Persekat Tegal terkena sanksi denda Rp5 juta. Dia melakukan tindakan kasar terhadap pemain lawan yang luput dari perhatian perangkat pertandingan. Saat laga Pegadaian Liga 2 2023/2024 Grup 3 di Stadion Mochtar, Pemalang, Dalam pertandingan Persekat Tegal menghadapi Persela Lamongan (25/09/2023) lalu.
Sebelumnya dalam Sidang Komdis PSSI tanggal 27 September 2024 lalu, tercatat total sanksi denda sebesar Rp150 juta. Masing-masing Marckho Sandi Merauje (RANS Nusantara) Rp10 satu tim Liga 1 dan empat tim Liga 2 juta, tim Persis Solo Rp50 juta, dan Panpel Deltras Sidoarjo Rp15 juta. Kemudian tim Gresik United Rp25 juta, tim PSDS Deli Serdang Rp25 juta, dan tim Sriwijaya FC Rp25 juta.
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 28 September 2023
Tim PSS Sleman
Nama Kompetisi : BRI Liga 1 2023/2024
Pertandingan : PSS Sleman vs Madura United FC
Tanggal Kejadian : 24 September 2023
Venue : Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta
Jenis Pelanggaran : Gagal memberikan keamanan dan kenyamanan terhadap tim tamu
Hukuman : Sanksi dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 1 pertandingan saat menjadi tuan rumah
Sanksi Denda : Rp.20.000.000,-
Gugun Syaiful Rahman (pemain Persekat Tegal)
Nama Kompetisi : Pegadaian Liga 2 2023/2024
Pertandingan : Persekat vs Persela Lamongan
Tanggal Kejadian : 25 September 2023
Venue : Stadion Mochtar, Pemalang
Jenis Pelanggaran : Bertindak kasar terhadap pemain lawan serta luput dari perhatian perangkat pertandingan
Hukuman : Tambahan larangan bermain sebanyak 4 pertandingan
Sanksi Denda : Rp.5.000.000