MUENCHEN, G-SPORTS.ID – Cristiano Ronaldo akan memimpin Portugal menghadapi Timnas Spanyol dalam final UEFA Nations League 2025, malam ini atau Senin (9/6/2025) pukul 02.00 WIB.
Cristiano Ronaldo berhasil membawa Portugal ke final setelah gol yang diciptakannya ke gawang Jerman dalam laga semifinal, pekan lalu.
Gol krusial pada pertandingan 4 Juni 2025 lalu itu menentukan kemenangan Portugal, 2-1 atas Jerman. Malam ini, dalam final menghadapi Spanyol, Cristiano Ronaldo dapat membawa negerinya untuk kali kedua juara UEFA Nations League setelah meraihnya pada 2019 silam.
Gelar UEFA Nations League 2019 tersebut merupakan gelar kedua dalam kariernya di level timnas setelah juara Euro 2016 silam.
Saat meraih gelar Euro 2016, usianya ketika itu 31 tahun dan saat membawa Portugal juara UEFA Nations League 2019, usianya 34 tahun.
Kini, Ronaldo sudah berusia 40 tahun dan dia masih terus bermain. Yang menarik, angka dalam usia untuk Cristiano Ronaldo tampaknya tidak berlaku.
Buktinya, dengan usianya yang 40 tahun saat ini, CR7 tidak pernah berhenti mencetak gol. CR7 tidak pernah kehilangan ketajamannya karena faktor usia.
Bintang yang kini masih bermain bersama klub Arab Saudi, Al Nassr, bahkan untuk sementara sebagai pemegang pencetak gol terbanyak UEFA Nations League 2025 dengan total 7 gol.
Dalam berbagai kesempatan, media massa dunia selalu menyorot tentang kemampuan atau stamina Cristiano Ronaldo yang selalu fit.
Pola makan dan pola hidup sehat adalah kunci bagaimana Ronaldo menjadikan usia kariernya sebagai pemain profesional sangat panjang.
Ketika banyak pemain yang lebih muda dan menjadi bintang tengah menukik atau redup kariernya, Ronaldo justru selalu mampu menyongsong tantangan.
Ronaldo mencintai keluarganya. Menghindari kehidupan malam salah satu yang membuat kariernya kini terus bergulir. Tentu masih ingat dengan peristiwa “water” dan “cola” dalam sebuah konferensi pers Ketika dia menyingkirkan botol minuman sponsor cola dan menunjukkan pilihannya kepada “water”.
Itulah salah satu yang membuat CR7 tetap fit, bugar, dan tajam. Portugal, sangat beruntung memiliki kapten seperti pemain yang pernah sukses bersama Real Madrid, Manchester United, dan Juventus ini.
Terkait sukses Portugal ke final UEFA Nations League 2025 ini, sosok pelatih juga menjadi salah satu kunci sukses dari performa Cristiano Ronaldo.
Timnas Portugal saat ini di bawah kepelatihan Roberto Martinez, pelatih asal Spanyol. Timnas Portugal telah bermain dalam 29 laga di bawah asuhan Roberto Martinez.
Dari jumlah tersebut, Portugal meraih 21 kemenangan, 4 kali imbang, dan mengalami 4 kekalahan dengan dua di antaranya dalam uji coba.
Dengan statistik tersebut pula, Portugal memiliki rata-rata poin yang sangat baik dibandingkan dengan pelatih tim ini sebelumnya, yaitu rata-rata poin yang diraih mencapai 2,32 poin.
Jumlah tersebut bahkan lebih baik dibandingkan dengan pelatih timnas Portugal sebelumnya. Fernando Santos contohnya, memberikan rata-rata 2,02 poin per laga bagi Portugal.
Persentase kemenangan Portugal di bawah asuhan Roberto Martinez juga lebih baik, mencapai 71,04 persen. Melebihi Fernando Santos yang 63 persen kemenangan, atau Paulo Bento dengan 56 persen kemenangan, Carlos Queiroz di angka 51 persen, dan Scolari dengan 56,8 persen.
Jika Timnas Portugal menjadi lebih baik bersama Roberto Martinez, demikian pula dengan Cristiano Ronaldo.
Ya, Cristiano Ronaldo memiliki rata-rata gol per laga lebih baik di bawah asuhan Roberto Martinez, yaitu 0,81 gol. Tentu saja, Cristiano Ronaldo juga bersinar di bawah asuhan pelatih sebelumnya namun rata-rata gol per laganya lebih kecil.
Bersama Fernando Santos, rata-rata golnya adalah 0,62. Bersama Paulo Bento 0,57, saat dengan Carlos Queiroz 0,07, dan 0,28 bersama Scolari.
Total, bersama pelatih Roberto Martinez, Cristiano Ronaldo telah mencetak 18 gol dan memberikan 4 assist. Dengan demikian, “duet” Cristiano Ronaldo dan Roberto Martinez menjadi kombinasi yang sangat baik di Timnas Portugal.
Kini, target Cristiano Ronaldo di usia 40 dan selanjutnya adalah memenangkan UEFA Nations League 2025 dan kemudian tampil di Piala Dunia 2026 nanti. Bisa jadi, bersama Roberto Martinez, dia akan meraih kedua gelar Utama tersebut.
“Dalam filosofi saya, saya selalu hidup untuk saat ini, tanpa terlalu banyak memikirkan apa yang akan saya lakukan selanjutnya,” kata Cristiano Ronaldo, seperti yang diberitakan Bein Sports.
“Sejauh ini, saya terus bekerja dan menikmati setiap momen. Saya tidak akan berbohong, saya tahu bahwa waktu bukan lagi ada di sisi saya. Namun, selama saya masih tetap bisa bermain, saya akan bermain,” dia menambahkan. (Rakha Alkarimi/G-Sports.id)