JAKARTA, G-SPORTS.ID: Lapangan sintesis makin banyak didapati di Indonesia, terutama kota-kota besar. Banyak pengelola lapangan yang beralih dari rumput alami atau natural ke sintetis. Apa sebabnya?
Seperti dilansir dari berbagai sumber, lapangan sintetis lebih diminati karena perawatannya yang mudah. Misalnya lapangan dengan rumput sintetis tidak memerlukan pupuk, air, atau mesin pemotong rumput liar.
Penggunaan lapangan sintetis juga tahan lama. Dipakai berkali-kali dalam sehari atau waktu tertentu, rumput sintetis akan tetap baik-baik saja.
Bahkan ketika lapangan diguyur hujan lebat, rumput sintetis tetap stabil dipakai untuk bermain sepak bola. Dengan pemeliharaan yang baik, lapangan sintetis bisa awet dipakai hingga 10 tahun.
Memang harga membangun lapangan sintetis tidak murah. Sekitar Rp3-5 miliar. Namun dengan segala kelebihannya, lapangan sintetis lebih menguntungkan bagi para pengelola.
Para pemain yang bermain di lapangan sintetis juga lebih nyaman. Itu karena mereka tidak perlu khawatir dengan kestabilan rumput.
Salah satu lapangan sintetis yang terbaik di Indonesia ada di Jakarta. Tepatnya di Pancoran Soccer Field. Di tempat itu lapangan sintetis yang ada sudah memenuhi standar kelayakan tertinggi dari FIFA.
