PSS Merangkak Naik, Persis Masuk ke Zona Merah

Sri Nugroho

04/11/2024

PSS Sleman mencatat kemenangan krusial pada laga pekan ke-10 Liga 1 2024/2025 setelah mampu menaklukkan Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, Minggu (3/11/2024) malam dengan skor 2-0. (Foto: Dok PSS Sleman)

SOLO, G-SPORTS.ID – PSS Sleman mencatat kemenangan penting pada laga pekan ke-10 Liga 1 2024/2025 setelah mampu menaklukkan Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, Minggu (3/11/2024) malam dengan skor 2-0.

Dua gol kemenangan PSS dicetak oleh bek Fachruddin Aryanto di menit ke-57 usai memaksimalkan bola liar dan gol Danilo Alves di menit ke-83 yang tercipta lewat aksi briliannya di dalam kotak penalti Laskar Sambernyawa.

Kemenangan ini menjadi terasa sangat berharga bagi PSS karena dengan tambahan tiga poin, PSS kini mengoleksi nilai 8. Dan di klasemen sementara Liga 1 2024/2025, PSS mampu merangkak naik posisinya dari semula yang selalu ada di dasar klasemen alias peringkat ke-18, kini ada di peringkat ke-14.

Dan ini menjadi posisi tertinggi PSS di klasemen sepanjang 10 pekan pertama kasta tertinggi di Tanah Air diputar musim ini. Sedang bagi Persis, kekalahan ini membuat tim dengan warna kebesaran merah kini belum beranjak dari 7 poin yang sudah dikoleksi yang membuat peringkatnya harus turun usai dilewati PSS yang kini punya 8 poin. Persis kini ada di peringkat ke-16 atau masuk dalam zona merah degradasi.

Hasil ini langsung disambut dengan antusias oleh tim PSS, termasuk tentunya oleh pelatih kepala Mazola Junior. Pelatih asal Brasil ini mengakui kemenangan tersebut berhasil diraih berkat kerja keras para pemainya sepanjang pertandingan. Bermain kompak dengan kegigihan yang tinggi akhirnya mampu mewujudkan kemenangan yang diidamkan.

“Kerja keras dengan disiplin yang tinggi para pemain di sesi latihan sangat memberikan pengaruh positif bagi mental para pemain kami untuk mewujudkan kemenangan di pertandingan ini. Anka-anak tampil luar biasa selama 90 menit pertandingan,” kata Mazola Junior.

Sementara Persis sendiri tentunya merasa kecewa dengan hasil yang didapat di laga kandang kali ini.

“Pertandingan sebenarnya berjalan cukup menarik. Sayangnya tim kami sulit membongkar compact defending-nya PSS Sleman. Di babak pertama PSS tampil dengan zona marking yang sangat kuat di belakang. Dan di babak kedua Persis bisa menciptakan setidaknya tiga peluang emas yang belum bisa dimaksimalkan,” kata pelatih transisi Persis, Muhammad Hanafing.

Terkait dua gol yang bersarang ke gawang Laskar Sambernyawa, dia menunjuk gol pertama akibat kehilangan konsentrasi dan gol kedua berawal dari kesalahan pemain Persis sendiri.

“Padahal sebenarnya PSS belum bisa banyak memberikan tekanan. Namun mereka mampu memaksimalkan set piece yang didapat dengan baik. Selebihnya, kami masih kurang beruntung karena dari segi permainan sudah cukup baik,” pungkasnya. (Sri Nugroho)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Berita Terkait